Kiprah Jack Dorsey yang Mundur dari CEO Twitter dan Fokus Kripto

Reuters
Pendiri Twitter Jack Dorsey
1/12/2021, 09.21 WIB

Pendiri raksasa media sosial asal Amerika Serikat (AS) Twitter, Jack Dorsey mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO. Ia disebut-sebut memilih untuk berfokus pada investasi uang kripto (cryptocurrency) bitcoin.

Twitter mengumumkan pengunduran diri Dorsey pada Senin (29/11). Posisinya digantikan oleh CTO Twitter Parag Agrawal.

Perusahaan mengatakan, Dorsey akan tetap berada di jajaran dewan sampai pertemuan pemegang saham Twitter pada 2022.

Dorsey mengatakan, alasan ia mengundurkan diri karena yakin perusahaan akan berkembang tanpa pendiri. "Kepercayaan saya pada Parag sebagai CEO Twitter sangat dalam. Karyanya selama 10 tahun terakhir telah transformasional," kata Dorsey dikutip dari The Guardian, Selasa (30/11).

Ini merupakan kedua kalinya Dorsey mengundurkan diri dari jabatannya sebagai CEO Twitter. Dorsey merupakan pendiri dan CEO pertama perusahaan sejak berdiri pada 2006.

Setelah menjabat sebagai CEO dua tahun, ia digantikan oleh pendiri Twitter lainnya Evan Williams pada 2008. Dorsey kembali menjabat CEO pada 2015. 

Dorsey besar di St. Louis, Missouri, AS. Ia mengenyam pendidikan di University of Missouri–Rolla dan New York University. Di kampus, Dorsey mendapatkan ide membuat Twitter.

Dalam podcast, ia mengemukakan gagasannya mengenai penggunaan layanan pesan singkat untuk berkomunikasi dalam ekosistem kelompok kecil. 

Selain mendirikan Twitter, pengusaha berusia 45 tahun itu juga mengembangkan platform teknologi finansial (fintech) bernama Squere pada 2009.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan