Meta Setop Rekrut Pegawai Baru, Kekayaan Mark Zuckerberg Melorot

Alex Edelman/ZUMA Wire/dpa
CEO Meta Mark Zuckerberg
10/5/2022, 10.43 WIB

Induk Facebook, Meta menghentikan perekrutan pegawai pada sisa tahun ini setelah mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang lemah. Bahkan, kekayaan pendirinya Mark Zuckerberg pun melorot.

Meta berencana menghentikan atau memperlambat perekrutan pada sebagian besar peran di tingkat menengah dan tingkat senior.

Menurut seseorang yang mengetahui masalah tersebut, Meta telah menunda penambahan engineer tingkat pemula dalam beberapa pekan terakhir. Perekrut di Meta sudah menghentikan upaya mereka untuk mengisi peran tertentu.

Meta menghentikan pertumbuhan tenaga kerjanya untuk mengendalikan biaya.

"Kami secara teratur mengevaluasi kembali saluran bakat kami. Ini sesuai dengan kebutuhan bisnis dan mengingat panduan biaya yang diberikan untuk periode pendapatan ini," kata juru bicara Meta dikutip dari Daily Mail, Senin (9/5).

Sedangkan jumlah pekerja Meta tahun lalu meningkat lebih dari 20%. Datanya sebagai berikut:

Induk Facebook itu memang memperkirakan potensi penurunan pendapatan dari tahun ke tahun (year on year/yoy) pada kuartal kedua tahun ini.

CFO Meta David Wehner mengatakan, pengeluaran tahun ini akan berkisar US$ 87 miliar dan US$ 92 miliar. Angkanya turun dari perkiraan sebelumnya US$ 90 miliar menjadi US$ 95 miliar.

Wehner juga mengungkapkan beberapa penyebab masalah kinerja bisnis Meta. Salah satunya, melorotnya jumlah pengguna aplikasi Facebook.

Meta mengatakan bahwa pengguna aktif harian per kuartal IV tahun lalu menurun secara berurutan untuk pertama kalinya.

Kemudian, bisnis media sosial secara luas terpukul karena kekhawatiran ekonomi makro dan invasi Rusia ke Ukraina.

“Kami mengalami perlambatan lebih lanjut dalam pertumbuhan setelah dimulainya perang Ukraina karena hilangnya pendapatan di Rusia dan pengurangan permintaan iklan baik di Eropa maupun di luar kawasan,” kata Wehner dikutip dari CNBC Internasional.

Selain itu, perubahan privasi yang diterapkan oleh Apple pada perangkat iOS tahun lalu mengganggu pertumbuhan Meta.

Akibatnya, kekayaan pendiri sekaligus CEO Meta Mark Zuckerberg melorot. Zuckerberg kini tidak lagi masuk dalam jajaran 10 orang terkaya di dunia sejak Februari 2022.

Berdasarkan laporan Bloomberg Billionaires Index, Zuckerberg berada di posisi ke-12 sebagai orang terkaya di dunia. Berdasarkan Forbes, posisi kekayaan Zuckerberg ada di urutan ke-15.

Berdasarkan laporan Bloomberg, total kekayaan bersih Zuckerberg saat ini US$ 72,4 miliar. Sedangkan menurut Forbes, total kekayaannya US$ 70,3 miliar.

Dikutip dari Independent, Zuckerberg menghadapi kerugian yang signifikan pada kuartal pertama tahun ini setelah kehilangan kekayaan US$ 49,6 miliar. Ini menjadi kehilangan kekayaan tertinggi di antara 20 miliarder teratas di dunia.

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan