Konglomerat Korea Selatan LG dan Samsung Saingan Luncurkan Robot ART

LG, Samsung, Katadata/Desy Setyowati
Robot ART buatan LG dan Samsung
Penulis: Lenny Septiani
10/1/2024, 10.07 WIB

Konglomerat teknologi Korea Selatan LG dan Samsung meluncurkan robot ART atau asisten rumah tangga. Keduanya juga menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Robot ART LG bernama ‘smart home AI agent’, sedangkan Samsung Ballie. Keduanya diperkenalkan dalam acara Consumer Electronic Show atau CES 2024.

Samsung memperkenalkan Ballie versi terbaru dalam CES 2024, setelah diumumkan pertama kali pada 2020.

Bentuk robot Ballie bulat. Robot ART ini mempunyai fitur khas yakni dapat memproyeksikan berbagai hal ke lantai, dinding, atau langit-langit saat mengikuti pengguna di sekitar rumah.

Robot ART buatan Samsung itu dapat memutar video burung untuk ditonton oleh anjing, menampilkan panggilan tatap muka hingga video kebugaran di dinding. 

"Ini proyektor pertama di dunia yang secara otomatis mendeteksi postur tubuh dan sudut wajah orang, serta menyesuaikannya dengan optimal,” kata Samsung dalam pernyataan pers, dikutip dari The Verge, Selasa (9/1).

Ballie juga dapat menyalakan lampu, mengontrol mesin cuci, mengeluarkan makanan anjing hingga mengirim pesan kepada seseorang untuk memberi tahu apa yang sedang dilakukan.

Fungsi Ballie mirip dengan smart home AI agent’ buatan LG Electronics. Robot ART ini dapat bertindak layaknya manusia seperti bergerak, belajar, memahami, dan terlibat dalam percakapan yang kompleks.

"Agen AI kami yang inovatif menggabungkan mobilitas otonom dan teknologi AI yang mutakhir dengan kemampuan dan layanan komunikasi canggih untuk membebaskan pelanggan dari pekerjaan rumah tangga," ujar presiden LG Electronics Home Appliance & Air Solution Company Lyu Jae-cheol dalam keterangan pers, bulan lalu (27/12). 

Agen robot itu diperkenalkan sebagai manajer dan pendamping rumah yang serba bisa. Ini menjadi upaya LG untuk menjadi pemain dominan di pasar smart home. 

"Sebagai perusahaan solusi kehidupan yang cerdas, LG akan terus membantu pelanggan merasakan kehidupan yang lebih cerdas dan menyenangkan di rumah,” perusahaan menambahkan.

Robot AI itu didesain memiliki dua roda. Robot ART ini mampu menavigasi rumah secara mandiri.

Perangkat cerdas itu dapat berinteraksi secara verbal dengan pengguna dan mengekspresikan emosi melalui gerakan yang dimungkinkan oleh sendi kaki yang diartikulasikan. 

Selain itu, penggunaan teknologi AI multi-modal, yang menggabungkan pengenalan suara dan gambar bersama dengan pemrosesan bahasa alami, memungkinkan robot memahami konteks, maksud, dan secara aktif berkomunikasi dengan pengguna.

Perangkat teknologi LG itu terhubung dengan Internet of Things alias IoT smart home atau rumah pintar.

Robot ART itu menggunakan Qualcomm® Robotics RB5 Platform milik Qualcomm Technologies, Inc.. Ini memungkinkan fitur AI lebih kuat seperti pengenalan wajah dan pengguna.

Perangkat robot itu memanfaatkan kamera, speaker, dan berbagai sensor bawaan untuk mengumpulkan data lingkungan secara real-time, termasuk suhu, kelembapan, dan kualitas udara dalam ruangan.

Teknologi AI LG menganalisis data, terus belajar dan menggabungkannya dengan informasi eksternal. 

Agen AI bahkan dapat bertindak sebagai pemantau hewan peliharaan dan penjaga keamanan. Pengguna dapat melihat dan merawat hewan peliharaan dari jarak jauh dan mengirimkan peringatan jika terdeteksi aktivitas yang tidak biasa.

Selain itu, dapat berpatroli secara mandiri di rumah ketika tidak ada orang. Robot ini dapat berpindah dari satu ruangan ke ruangan lain dan mengirimkan pemberitahuan ke smartphone pengguna jika menemukan jendela yang terbuka atau lampu yang masih menyala. 

Robot AI itu juga dapat menghemat energi dengan menghubungkannya ke stop kontak pintar. Agen akan mematikan perangkat yang tidak terpakai di seluruh rumah.

Perangkat pintar itu juga bisa memberikan rincian transportasi, pembaruan cuaca, jadwal pribadi atau pengingat untuk minum obat.

Reporter: Lenny Septiani