Indonesia Akan Punya Empat PLTA Baru hingga 2026

PLN
Pintu air pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Saguling, di Jawa Barat.
18/9/2024, 16.03 WIB

Indonesia akan memilki empat pembangkit listrik tenaga air (PLTA) baru hingga 2026. Empat PLTA tersebut akan dibangun dan dioperasikan oleh PLN dan perusahaan listrik lainnya.

Direktur Manajemen Pembangkitan PT PLN (Persero), Adi Lumakso, mengatakan PLN akan mengoperasikan PLTA Peusangan di Aceh dengan kapasitas 47 Megawatt (MW) tahun ini. Kapasitas PLTA tersebut akan ditambah lagi 88 MW tahun depan. Tahun depan, PLN juga akan mengoperasikan PLTA Asahan III dengan kapasitas 174 MW. 

Selain dua PLTA yang akan dioperasikan langsung oleh anak usaha PLN, terdapat dua PLTA lainya yang akan dioperasikan oleh Independent Power Producer (IPP) hingga 2026.

"Kemudian ada IPP di merangin Jambi dan Batangtoru Sumatera Utara itu juga tahun 2025 hingga 2026," ujarnya di Jakarta, Rabu (18/9).

Adapun dua PLTA yang akan dioperasikan oleh IPP berkapasitas sebesar 860 MW. Dua pembangkit listrik tersebut adalah PLTA Merangin kapasitas 350 MW yang akan beroperasi 2025, serta PLTA Batangtoru di Sumatera Utara dengan kapasitas 510 MW yang akan beroperasi pada 2026.

Adi mengatakan, terdapat beberapa tantangan dalam pengembangan dan pembangunan PLTA. Salah satunya adalah mengenai masalah perizinan dan pendanaan.

"Makanya kita perlu kerja sama dengan International Hydropower Association (IHA) untuk masalah pendanaan. Jadi kita open ke investor dan kita jamin investasi di sektor kelistrikan memberikan hasil yang fair," ungkapnya.

Reporter: Djati Waluyo