Bank OCBC NISP Raih Pinjaman Hijau Rp 2,7 Triliun dari Grup Bank Dunia

Katadata
Bank OCBC NISP mendapatkan pinjaman hijau sebesar Rp 2,75 triliun dari IFC, grup Bank Dunia.
Penulis: Happy Fajrian
15/4/2021, 09.16 WIB

Parwati menambahkan bahwa OCBC NISP berkomitmen untuk mengambil peran lebih besar, lebih dari sekadar mitra perbankan yang menyediakan solusi finansial, namun meraih visi menjadi “mitra tepercaya untuk meningkatkan kualitas hidup”.

Hal ini dapat diwujudkan dengan tiga komitmen besar, yakni mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat, mendukung pengembangan para pelaku UMKM, dan keberlanjutan bisnis atau sustainability.

Sebagai informasi, kinerja OCBC NISP sepanjang 2020 terpukul cukup keras oleh badai pandemi Covid-19 yang meluluhlantakkan perekonomian global dan nasional. Bank yang berdiri di Bandung 80 tahun silam ini membukukan laba bersih Rp 2,1 triliun, turun 28% dibandingkan periode yang sama 2019.

Meski demikian laba operasional sebelum beban cadangan kerugian penurunan nilai naik 14% menjadi Rp 5,24 triliun, dibandingkan Rp 4,58 triliun pada 2019.

Pendapatan operasional tumbuh sebesar 9% secara tahunan atau year on year (yoy). Sementara biaya operasional hanya naik 2% yoy berkat upaya peningkatan produktivitas dan efisiensi yang membuahkan hasil positif.

Halaman:
Reporter: Antara