India Dorong Negara-Negara Maju untuk Jadi Negatif Karbon Sebelum 2050

Unsplash
Pemerintah India menyatakan akan mendorong negara-negara maju untuk menjadi negatif karbon pada 2050.
Penulis: Nadya Zahira
16/10/2023, 09.50 WIB

Deklarasi ini merupakan sebuah langkah maju dalam negosiasi iklim, dengan 20 negara yang menyumbang lebih dari 80% emisi global setuju untuk menghentikan penggunaan batu bara untuk pertama kalinya. COP28 dijadwalkan akan berlangsung antara tanggal 30 November dan 12 Desember 2023. 

India Tolak Tetapkan Tenggat Waktu untuk Penggunaan Energi Fosil

Namun, India berniat untuk terus menolak desakan negara-negara maju yang memintanya untuk menetapkan tenggat waktu dalam pengurangan penggunaan bahan bakar fosil. Justru sebaliknya, India lebih memilih mengalihkan fokusnya untuk mengurangi emisi karbon secara keseluruhan melalui teknologi pengurangan emisi dan mitigasi. 

“Tidaklah mungkin bagi India untuk berkomitmen pada sebuah jadwal untuk mengakhiri penggunaan batu bara. Batu bara akan menjadi andalan negara ini dalam waktu dekat bahkan jika teknologi penyimpanan dan pengurangan menjadi layak dalam situasi hipotetis," ujar seorang pejabat lainnya.

Data menunjukkan bahwa pembangkit listrik tenaga batu bara menyediakan 73% dari listrik yang dikonsumsi di India. Di sisi lain, negara ini telah meningkatkan kapasitas energi non-fosilnya menjadi 44% dari total kapasitas pembangkit listrik yang terpasang.

Meski begitu, India telah berkomitmen untuk mengoperasikan setengah dari kapasitas listrik terpasangnya dengan sumber-sumber non-fosil dan mengurangi rasio emisi rumah kaca terhadap produk domestik bruto menjadi 45% dari tingkat emisi tahun 2005 pada tahun 2030.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira