Sejarah Tiktok Shop, Kini Dilarang Jualan dan Transaksi di Indonesia

TIKTOK
Ilustrasi, cara mengaktifkan TikTok Shop
Penulis: Mela Syaharani
Editor: Sorta Tobing
27/9/2023, 13.35 WIB

Berdasarkan laporan The TikTok Shop Playbook, di tahun pertama peluncurannya total gross merchandise value (GMV)  atau akumulasi nilai pembelian dari pengguna melalui situs atau aplikasi dalam periode tertentu, TikTok pada 2021 mencapai US$ 600 juta.

Semakin Populer

Menurut laporan TikTok pada 2022 dalam laman resminya, mereka menyebut sebanyak 67% pengguna mengatakan TikTok menginspirasi mereka untuk belanja, meskipun mereka tidak berencana untuk belanja.

Sepanjang tahun 2022, dalam The TikTok Shop Playbook menyebut, nilai GMV TikTok menyentuh angka US$ 4,4 miliar atau Rp 68 triliun. Kenaikan berkali-kali lipat ini menurut DailySocial akibat ekspansi social commerce tersebut pada lima pasar utama di Asia Tenggara.

Tak hanya GMV TikTok Shop, namun jumlah pengguna dari aplikasi yang diciptakan oleh ByteDance ini juga mengalami peningkatan. Angka pengguna aktif bulanan TikTok mencapai 1,6 miliar per 31 Desember 2022. Jumlah ini mengalami peningkatan sebanyak 400 juta pengguna dibandingkan tahun 2021.

Fitur live streaming TikTok Shop tercatat mengalahkan Shopee dan Tokopedia di Indonesia. Ini berdasarkan survei perusahaan e-logistik Ninja Van terhadap 316 pedagang di Indonesia pada November 2022.

Survei itu bertujuan untuk memahami fenomena berbelanja memakai live streaming. Hasilnya, sekitar 27,5% responden Indonesia menggunakan TikTok. 

Halaman:
Reporter: Mela Syaharani