Perdagangan Saham Hari Ini Tutup Lebih Cepat, IHSG Anjlok 2,88%

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ilustrasi. IHSG hari ini ditutup anjlok ke level 4.414,5.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
30/3/2020, 16.39 WIB

Indeks harga saham gabungan pada perdagangan pertama di pekan ini, Senin (30/3), ditutup turun hingga 2,88% di level 4.414,5. Perdagangan hari ini ditutup lebih cepat 60 menit menjadi pukul 15.00 WIB sesuai arahan Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia. 

Perdagangan di pasar modal sempat dibekukan selama 30 menit alias terkena trading halt untuk keenam kalinya. Hal ini terjadi karena IHSG anjlok 5% ke level 4.318,29 pada pukul 10.20 WIB.

Secara total, nilai transaksi tercatat Rp 5,57 triliun dengan volume 5,05 miliar unit saham. Sejalan dengan penurunan indeks, ada 332 saham yang ditutup turun, 106 saham stagnan, dan 85 saham menguat.

IHSG terseret, antara lain oleh penurunan harga saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk 6,93% menjadi Rp 12.425. Begitu pula dengan harga saham PT Astra Internasional Tbk atau ASII sebesar 6,86%menjadi Rp 3.800 per saham dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk atau CPIN 6,72% menjadi Rp 4.580.

(Baca: IHSG Anjlok 5%, Perdagangan Saham Dibekukan 30 Menit untuk Keenam Kali)

Tidak hanya itu, saham-saham perbankan terutama milik pemerintah anjlok. Harga saham PT Bank Mandiri Tbk atau BMRI turun 6,88% menjadi Rp 4.600, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BBRI 6,81% menjadi Rp 3.010, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BBNI 6,77% menjadi Rp 3.720.

Penurunan IHSG hari ini sejalan dengan bursa-bursa saham di Asia lainnya. Nikkei 225 Index turun 1,57%, hang Seng Index 1,32%, Shanghai Composite Index, 0,9% dan Strait Times Index 4,42%.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin