Bursa Saham Masih Terpukul Sektor Perkebunan, IHSG Ditutup Turun 0,08%

ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
IHSG hari ini, Jumat (24/1), turun tipis 0,08% didorong sektor agri yang turun 1,16%. Saham Astra Agro Lestari dan PP London Sumatra memimpin koreksi dengan turun 2,82% dan 2,41%.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
24/1/2020, 17.39 WIB

Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan akhir pekan, Jumat (24/1) ditutup terkoreksi tipis 5,1 poin atau 0,08% ke level 6.244,11. Sepanjang hari ini indeks bergerak cukup fluktuatif di rentang 6.234,83 atau turun 0,23% hingga level 6.258,85 atau naik 0,15%.

Adapun sektor yang paling besar mendorong indeks ke arah koreksi yaitu sektor perkebunan yang turun 1,16%. Koreksi sektor ini dipimpin oleh saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) yang turun 2,82% menjadi Rp 12.075 per saham, serta PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) yang turun 2,41% menjadi Rp 1.215 per saham.

Sementara itu sektor industri dasar yang naik 0,63% sedikit menahan laju koreksi indeks. Kenaikan indeks sektor industri dasar dipimpin oleh saham PT Chandra Asri Petrichemical Tbk (TPIA) yang naik 1,79% jadi Rp 9.975 per saham, serta saham PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) yang naik 1,35% menjadi Rp 18.825 per saham.

Pada perdagangan hari ini, total nilai transaksi di pasar modal mencapai Rp 6,34 triliun dari 6,28 miliar saham yang ditransaksikan 355.589 kali oleh investor. Sebanyak 160 saham harganya naik, 232 saham turun, dan 148 saham lainnya stagnan.

(Baca: Rupiah Menguat ke 13.582 per Dolar AS Ditopang Aliran Modal Asing)

Meski ditutup terkoreksi, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) saham di seluruh pasar senilai Rp 125,2 miliar. Di pasar reguler, asing membukukan net buy sebesar Rp 13 miliar, sementara di pasar tunai/negosiasi sebesar Rp 112,19 miliar.

Adapun saham yang menjadi buruan investor asing pada perdagangan hari ini yaitu saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 265,75 miliar. Harga saham bank pelat merah ini ditutup naik 1,93% menjadi Rp 7.925 per saham.

Namun, dengan kinerja tersebut, IHSG menjadi salah satu indeks yang ditutup turun di antara bursa saham utama Asia yang berbalik naik di tengah kekhawatiran infeksi virus corona yang semakin banyak menelan korban jiwa. Reuters melaporkan bahwa infeksi virus corona telah menyebabkan 25 orang meninggal dunia.

Indeks Nikkei 225 Index ditutup naik 0,13%, Hang Seng Index naik 0,15%, serta Strait Times Index naik 0,17%. Sedangkan bursa saham Tiongkok, Shanghai Composite, dan bursa Korea Selatan, Kospi, hari ini libur.

(Baca: Segera IPO, Perusahaan Migas Sele Raya akan Genjot Produksi Gas)

Reporter: Ihya Ulum Aldin