PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) melaksanakan penandatanganan perjanjian jual-beli saham dengan pemegang saham PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) pada Jumat (30/11). Dengan perjanjian ini, TBIG akan menguasai 51% saham GOLD.
Menurut keterangan perusahaan dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang ditandatangani oleh Direktur TBIG Helmy Yusman Santoso, TBIG membeli saham GOLD dari PT Amanda Cipta Persada, PT Mulia Sukses Mandiri, Scavino Ventures Ltd., Jonathan Chang, PT Lancar Distrindo, dan PT Sukses Prima Sakti, sebagai pemegang saham GOLD.
Perjanjian kerja sama tersebut akan membuat TBIG menguasai 160.447.200 saham atau 51% saham GOLD. Sehingga bila transaksi ini diselesaikan, maka TBIG akan menjadi pemegang saham pengendali GOLD yang baru.
"Tujuan dari aksi korporasi ini adalah untuk pengembangan usaha dan memperluas jaringan usaha. Selain itu, tujuan pengambilalihan ini juga untuk memperkuat posisi TBIG di bidang jasa infrastruktur telekomunikasi," terang Helmy pada keterbukaan informasi yang diperoleh Katadata.co.id.
TGIB merupakan penyedia jasa infrastruktur telekomunikasi terintegrasi melalui entitas anak. Saat ini kegiatan usaha utama mereka adalah melakukan investasi atau penyertaan pada entitas anak etrsebut.
Adapun, GOLD merupakan perusahaan jasa penyedia infrastruktur telekomunikasi. Mereka mendirikan dan mengoperasikan menara dan micro cell pole untuk disewakan kepada perusahaan telekomunikasi dengan perjanjian sewa jangka panjang. Jangkauan operasional GOLD saat ini telah mencakup seluruh Jawa, Bali, dan Sumatera.
Keterbukaan informasi TBIG tidak merinci harga penjualan saham GOLD yang telah disepakati. Menurut informasi dari BEI, pada perdagangan hari ini saham GOLD diperdagangkan pada level Rp505 per lembar saham. Selama satu bulan terakhir, pergerakan saham GOLD berkisar antara Rp490 - Rp580 per lembar saham.
Sementara itu pada periode yang sama saham TBIG diperdagangkan pada kisaran Rp3.920 - Rp4.700 per lembar saham. Pada akhir perdagangan hari ini, saham TBIG ditutup pada level Rp4.010 per lembar saham.