Saham Anak Usaha Garuda Ditaksir Perusahaan Prancis

Katadata | Arief Kamaludin
Pahala N. Mansury, Direktur Utama Garuda Indonesia yang baru.
Penulis: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
22/9/2017, 14.41 WIB

Perusahaan perawatan pesawat asal Prancis, Air France Industries KLM Engineering & Maintenance (AFI KLM E&M) disebut sebagai salah satu calon kuat pembeli saham anak usaha PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, yakni Garuda Maintenance Facility Aeroasia (GMF).

Selain itu, dalam rencana penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) Garuda Maintenance Facility Aeroasia (GMF), masih ada dua perusahaan lain yang menyatakan minatnya.

Direktur Utama Garuda Pahala N Mansyuri mengatakan, pihaknya sudah menandatangani letter of intent (LoI) dengan perusahaan asal AFI KLM E&M. Sementara dua investor strategis lain baru menyatakan minat secara tidak resmi.

"Tiga-tiganya sudah lakukan financial and operation due diligence di GMF. Yang sudah tandatangan LoI AFI KLM, tetapi yang dua masih dibuka kesempatan," ujar Pahala 

Rencana penjualan saham ke investor strategis ini pun sudah dibicarakan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Nantinya, dari 30% saham GMF yang akan dilepas, sebanyak 10% di antaranya akan diperuntukan untuk investor strategis tersebut. Pahala berharap, nilai yang didapat bisa berada di atas penawaran saat IPO. "Dari tiga ini, akan dipilih salah satu," ujarnya.

Pahala mengatakan, hari ini Garuda bersama GMF akan membahas berbagai hal, termasuk penentuan harga saham saat IPO ke publik. Ia mengklaim bahwa secara umum, minat investor yang berasal dari dalam maupun luar negeri cukup baik.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian