GOTO Masih Rugi Rp6,47 T pada Kuartal I 2022, GTV Tembus Rp140 Triliun

Dokumentasi GOTO
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
Penulis: Syahrizal Sidik
30/5/2022, 18.02 WIB

Emiten teknologi, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), membukukan kerugian yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp 6,47 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Berdasarkan laporan keuangan konsolidasian interim yang tidak diaudit, sampai dengan 31 Maret 2022, kerugian tersebut meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp 1,81 triliun.

Sampai dengan periode tiga bulan pertama tahun ini, perusahaan membukukan pendapatan bersih senilai Rp 1,49 triliun, naik 65,48% dari periode yang sama pada tahun sebelumnya Rp 904,83 miliar.

Angka ini diperoleh dari pendapatan bruto perusahaan senilai Rp 5,23 triliun setelah dikurangi biaya promosi kepada pelanggan senilai Rp 3,73 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Sejalan dengan meningkatnya pendapatan, perusahaan merger Gojek dan Tokopedia ini juga mencatatkan kenaikan beban pokok pendapatan menjadi Rp 1,21 triliun dari tahun sebelumnya Rp 693,14 miliar.

Beban penjualan dan pemasaran tercatat naik menjadi Rp 3,30 triliun dari tahun sebelumnya Rp 431,49 miliar. Sedangkan, beban umum dan administrasi naik dari Rp 697,33 miliar menjadi Rp 2,58 triliun.

Halaman: