IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat, Ini Rekomendasi Saham dari Analis

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Petugas kebersihan melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (24/6/2022).
19/10/2022, 05.48 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (19/10) diprediksi akan menguat. CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya memprediksi IHSG akan bergerak pada rentang 6.789 hingga 6.945.

William juga berpendapat peluang kenaikan dalam jangka pendek IHSG dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian. Terutama untuk saham-saham yang berfundamental kuat.

“Pola pergerakan masih belum menunjukkan tanda-tanda kekuatan naik yang dapat mengimbangi tekanan turun yang telah terjadi pada beberapa waktu sebelumnya. Sehingga peluang koreksi masih dapat terus dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian terutama untuk saham saham yang berfundamental kuat,” kata William dalam risetnya, Selasa malam (18/10).

 Untuk perdagangan hari ini, William merekomendasikan sejumlah saham pilihan  di antaranya saham Bank Central Asia (BBCA),  Astro Agro Lestari (AALI),  Unilever Indonesia (UNVR), Bank Negara Indonesia (BBNI), Jasa Marga (JSMR), Alam Sutera Realty (ASRI) dan AKR Corporindo (AKRA).

Sementara itu, Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG berada di 6.734, 6.679 dan 6.600, Sedangkan untuk level resistance berada di 6.900, 6.940 dan 6.990. 

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian. Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Untuk bursa saham hari ini, Ivan menyarankan untuk hold beberapa saham. Seperti PT merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dengan target harga terdekat di 3.720 dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan target harga terdekat di 1.870.

Sedangkan untuk take profit, analis menyarankan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) di level 6.300 sebagai harga terdekat. Selanjutnya investor juga dapat accumulative buy PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada rentang harga1.690 hingga 1.720 dengan target harga terdekat di 1.830.

Reporter: Zahwa Madjid