Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau dengan kenaikan 0,14% ke level 6.829 pada perdagangan sesi I hari ini, Jumat (20/1).
Financial Ajaib Sekuritas Chisty Maryani dalam risetnya mengatakan, pergerakan IHSG diwarnai hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang menaikkan suku bunga acuan (BI7DRRR) sebesar 25 bps menjadi 5,75%. BI juga memproyeksikan skenario optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2022 dapat tumbuh di kisaran 4,5-5,3%.
Dari mancanegara, industrial production Amerika Serikat tercatat 1,6% secara tahunan atau year on year (YoY) pada Desember 2022. Angka ini lebih rendah dari capaian pada bulan sebelumnya yang tercatat tumbuh 2,2% YoY.
Adapun saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas yaitu PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk, dan PT Mayora Indah Tbk.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 5 triliun dengan volume 13,96 miliar saham dan frekuensi sebanyak 736.643 kali.
Tercatat 245 saham terkoreksi, 236 saham menguat, dan 220 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.425,06 triliun.
Seiring dengan kenaikan IHSG, kinerja laju bursa di Asia juga mayoritas hari ini berada di zona hijau. Adapun, Nikkei 225 naik 0,44%, Hang Seng naik 1,17%, Shanghai Composite naik 0,62%, dan Strait Times naik 0,67%.
Namun, mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor kesehatan yang turun hingga 0,51%. Adapun saham di sektor kesehatan yang turun misalnya, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) turun 1,43% atau 30 poin menjadi Rp 2.070 per saham. Selanjutnya PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) turun 0,68% atau 2 poin menjadi Rp 290 per saham. Terakhir PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) turun 0,39% atau 5 poin menjadi Rp 1.280 per saham.
Sektor saham yang berada di zona merah lainnya yaitu sektor primer turun 0,03%, sektor properti turun 0,02%, dan sektor keuangan turun 0,19%. Sementara sektor non primer turun 0,28%, sektor infrastruktur turun 0,42%, dan sektor transportasi turun 0,50%, serta sektor teknologi turun 0,31%. Sedangkan sektor energi naik 1,18%, sektor industri dasar naik 0,42%, dan sektor industri juga naik 0,36%.