CGS-CIMB Gelar Kompetisi Trading Kenalkan Investasi Berbasis ESG

Katadata/Zahwa Madjid
Seremoni Asean Investment Challenge 2023
Penulis: Zahwa Madjid
4/7/2023, 17.39 WIB

PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia kembali menghelat Asean Investment Challenge 2023. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya memperkenalkan investasi berbasis Environmental, Social, & Governance atau ESG kepada anak muda melalui kompetisi trading saham. 

Melalui ASEAN Investment Challenge ini, Presiden Direktur CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, Lim Kim Siah menjelaskan dengan memperkenalkan saham berbasis ESG yang menjadi kriteria penilaian dalam investment challenge tersebut dan memberikan perjalanan edukasi yang komprehensif tentang investasi saham kepada anak muda.

“Sebagai perusahaan sekuritas dalam menjalankan bisnis sehari-harinya juga harus mengemban tanggung jawab untuk memberikan edukasi dan literasi terhadap generasi muda," ujar Lim Kim Siah di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (4/7).

"Sehingga pengetahuan yang didapatkan dapat langsung diterapkan oleh para investor muda dalam mengejar impian masa depannya melalui investasi, terutama investasi berbasis ESG." 

Dalam kesempatan yang sama, Direktur PT Bursa Efek Indonesia Irvan Susandy berharap Asean Investment Challenge 2023 tidak hanya akan mendorong peningkatan jumlah investor muda di Indonesia, tapi juga kesadaran masyarakat akan investasi yang berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik.

“Semoga melalui kompetisi ini, para peserta dapat belajar banyak hal tentang pasar modal di Indonesia dan ASEAN, dan meningkatkan skill yang dibutuhkan di bidang pasar modal. Besar harapan kami, peserta dari Indonesia nantinya bisa keluar sebagai juara kompetisi di tingkat ASEAN,” ujar Irvan. 

Sebagai informasi, sebesar lebih dari 57% investor di BEI didominasi anak-anak muda. Sedangkan berdasarkan data jumlah investor di ASEAN, jumlah investor di Indonesia masih perlu ditingkatkan jika dibandingkan dengan negara di kawasan Asia Tenggara lainnya.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan, Friderica Widyasari Dewi, juga mengatakan bahwa dengan adanya Asean Investment Challenge 2023 dapat menjadi investasi jangka panjang untuk generasi muda mendapatkan ilmu mengenai pasar modal.

“Saat ini kami menabur benih-benih pendidikan dan literasi kepada para mahasiswa untuk ke depannya dapat menjadi calon-calon pelaku atau regulator pasar modal Indonesia,” ujar Friderica.

ASEAN Investment Challenge mengusung tema “Level Up Your Game” di 4 Negara yaitu di Malaysia, Indonesia, Singapura dan Thailand yang mendapatkan dukungan penuh dari masing-masing bursa di negara tersebut.

Kompetisi ini akan melalui dua tahap. Pertama di tingkat nasional, peserta akan mengikuti lomba trading menggunakan platform trading simulator dan melakukan e-learning. Setelah lolos di tingkat nasional, peserta akan dilombakan di kancah regional untuk kemudian ditunjuk empat pemenang dari empat negara peserta. 

ASEAN Investment Challenge 2023 diikuti lebih dari 70 universitas di Indonesia dari 18 provinsi yang ikut berpartisipasi dan nantinya akan berkompetisi. ASEAN Investment Challenge akan berlangsung hingga Januari 2024.

Reporter: Zahwa Madjid