Perbedaan Saham Dan Forex, Lebih Untung Mana?

PEXEL
Saham dan forex adalah dua aset keuangan yang populer di kalangan para investor karena keduanya bisa memberikan keuntungan.
Penulis: Dini Hariyanti - Tim Publikasi Katadata
31/7/2023, 15.09 WIB

Jika Anda tertarik untuk trading, sebaiknya Anda mempelajari perbedaan forex dan saham terlebih dahulu, dan mana yang lebih menguntungkan.

Dengan cara ini, Anda dapat memilih dengan bijaksana. Saham dan forex adalah dua jenis instrumen yang populer dalam dunia trading, terutama di kalangan para investor.

Hanya saja bagi mereka yang baru memulai trading pasti merasa kebingungan untuk memilih antara keduanya. Tapi jangan khawatir, kita akan membahasnya lebih lengkap di artikel ini.

Pengertian Saham dan Forex

Sebelum kita bahas lebih lanjut tentang perbedaan saham dan forex, mari kita pahami terlebih dahulu keduanya:

Saham adalah bukti kepemilikan dalam sebuah perusahaan yang bisa dibeli dan dijual. Ini bisa dilakukan di bursa saham atau di luar pasar saham.

Orang yang memiliki saham disebut pemegang saham, dan mereka berhak atas dividen yang diberikan berdasarkan keuntungan perusahaan sesuai dengan jumlah saham yang dimiliki.

Sedangkan, Forex adalah jenis perdagangan yang melibatkan pertukaran mata uang antara negara. Tujuannya adalah mencari keuntungan dari selisih nilai tukar mata uang saat melakukan transaksi jual beli.

Ketahui Perbedaan Saham Dan Forex

Dari sekian banyak pilihan instrumen trading yang tersedia. Saham dan forex adalah dua aset keuangan yang populer di kalangan para investor karena keduanya bisa memberikan keuntungan.

Tidak sedikit investor merasa kebingungan dalam memilih instrumen terbaik. Terlebih bagi mereka trader pemula tentu saja harus mempertimbangkan keduanya dengan baik.

Salah satu cara terbaik tentu saja membandingkan antara keduanya. Di artikel ini, kami akan membahas tentang perbedaan saham dan forex. Jadi, simak perbedaan keduanya:

Instrumen yang diperdagangkan

Perbedaan utama antara saham dan forex terletak pada instrumen yang diperdagangkan. Pasar saham berfokus pada perdagangan saham atau kepemilikan perusahaan. Sedangkan, forex berfokus kepada perdagangan mata uang atau valuta asing.

Jumlah produk diperdagangkan

Pasar saham menawarkan lebih dari 10.000 saham dari seluruh dunia. Sementara itu, pasar forex memiliki lebih sedikit pilihan produk. Keuntungan dari pasar forex adalah trader tidak perlu bingung memilih dari banyaknya produk. Namun, kelemahannya adalah kurangnya variasi produk untuk trader yang ingin mencoba berbagai jenis investasi.

Terkait likuiditas

Salah satu daya tarik utama dari pasar forex adalah likuiditasnya yang mudah dicairkan karena memiliki kapitalisasi yang tinggi. Di sisi lain, likuiditas pasar saham tergantung pada popularitas dan kapitalisasi saham yang diperdagangkan. Dari sini, Anda bisa menyimpulkan mana yang lebih menguntungkan antara saham dan forex.

Indikator  volatilitas

Volatilitas adalah indikator yang mengukur perubahan harga dalam jangka pendek. Trading forex memiliki volatilitas yang tinggi, sehingga harga mata uang bisa naik dan turun dengan cepat. Namun, harga saham cenderung memiliki pola yang lebih stabil dan mudah dilacak dari waktu ke waktu. Jika Anda ingin mencari keuntungan jangka pendek, trading forex bisa menjadi pilihan, tetapi jika Anda ingin stabilitas, saham mungkin lebih cocok.

Sisi leverage

Perbedaan selanjutnya terletak pada sisi leverage. Leverage adalah penggunaan dana atau aset perusahaan dengan biaya tetap untuk meningkatkan potensi keuntungan pemegang saham. Forex menawarkan leverage yang lebih tinggi, sehingga trader bisa melakukan transaksi dengan modal kecil. Di pasar saham, leverage cenderung lebih kecil bahkan mungkin tidak ada.

Waktu trading

Salah satu perbedaan antara saham dan forex adalah waktu trading. Trading saham dibatasi oleh jam buka dan tutup pasar. Setiap negara memiliki kebijakan berbeda.

Misalnya, Bursa Efek Indonesia buka pada hari Senin hingga Kamis dengan sesi pertama pukul 09.30 sampai 12.00 WIB, dan sesi kedua pukul 13.30 sampai 15.30 WIB. Pada hari Jumat, sesi pertama buka pukul 09.00 sampai 11.30 WIB, dan sesi kedua pukul 14.00 sampai 16.00 WIB.

Di sisi lain, pasar forex buka selama 24 jam setiap hari selama lima hari seminggu karena diperdagangkan di seluruh dunia dengan perbedaan waktu zona.

Resikonya

Baik trading saham maupun forex memiliki risiko yang cukup tinggi, terutama bagi trader pemula. Namun, karena volatilitas forex lebih besar, profil risiko forex cenderung lebih tinggi dibandingkan saham.

Anda perlu memahami berbagai perbedaan saham dan forex tersebut sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Pilihan instrumen trading yang lebih menguntungkan tergantung pada preferensi masing-masing trader.

Sebelum Anda memutuskan untuk melakukan trading, pastikan Anda memahami dengan baik semua informasi terkait instrumen yang akan Anda pilih. Semoga penjelasan di atas membantu Anda dalam memilih instrumen trading yang tepat.