IHSG Diprediksi Konsolidasi, Saham BBCA hingga ITMG Jadi Rekomendasi

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877.
21/12/2023, 07.11 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan konsolidasi pada perdagangan Kamis (21/12).

Phintraco Sekuritas mengatakan ada beberapa sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG. Pertama yakni dari data ekonomi eksternal Amerika Serikat atau AS yang akan merilis sejumlah data ekonomi di Kamis (21/12). Salah satunya data final Produk Domestik Bruto AS kuartal per kuartal yang diperkirakan meningkat ke 5,2% di kuartal tiga 2023 

"Sementara dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) akan menggelar rapat dewan gubernur (RDG) untuk memutuskan kebijakan moneter dalam negeri," tulis Phintraco dalam risetnya, Kamis (21/12). 

BI diperkirakan mengikuti keputusan sejumlah bank sentral lainnya dengan menahan suku bunga acuan di level saat ini 6%.

Phintraco Sekuritas merekomendasikan PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT  Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG).

Sementara Analis BinaArtha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan level support IHSG diprediksi akan berada di 7.196, 7.070, 7.041 dan 7.000. Sedangkan level resistance berada di 7.225, 7.255, 7.300 and 7.356.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Ivan merekomendasikan hold dengan target harga terdekat di 1.700 pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).  Selanjutnya, hold dengan target harga terdekat di 1.540 pada saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Lalu rekomendasi lainnya yaitu speculative buy pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) dengan rentang harga 2.700-2.800. Ivan juga merekomendasikan speculative buy pada saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan rentang harga 5.200-5.550. Terakhir, hold atau trading buy pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan rentang harga 8.850-8.950.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail