Simak Proyeksi IHSG dan Saham Jelang Pengumuman Pertumbuhan Ekonomi

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877.
Penulis: Nur Hana Putri Nabila
Editor: Lona Olavia
5/2/2024, 07.11 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berisiko terkoreksi pada perdagangan awal pekan ini, Senin (5/2).

Selama IHSG belum mampu menembus 7,271 sebagai resistensinya, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya ke rentang 6.925-7.021. Ia memproyeksikan IHSG akan bergerak ke level support di 7.092 dan 7.045. Kemudian level resistennya di 7.271 dan 7.323. 

Dengan demikian, MNC Sekuritas merekomendasikan saham seperti PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Elnusa Tbk (ELSA), dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).

Di samping itu, Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang 7.175-7.330 pada pekan ini. Sentimen utama yang memengaruhi IHSG akan berasal dari dalam negeri, terutama seiring rencana Badan Pusat Statistik (BPS) untuk merilis data pertumbuhan ekonomi kuartal keempat 2023 pada hari ini, Senin (5/2).

“Pertumbuhan ekonomi diperkirakan kembali ke atas 5% secara tahunan di kuartal empat 2023,” tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Senin (5/2).

Selain itu, faktor lain yang mungkin memicu sikap wait and see dari investor adalah adanya hari perdagangan yang lebih singkat di Indonesia pada pekan ini. Yakni Senin, Selasa, dan Rabu seiring libur Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.

Berikut rekomendasi saham Phintraco Sekuritas:

  • Trading buy di rentang harga 2.520-2.640 pada saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
  • Speculative buy pada saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan rentang harga 3.300-3.400
  • Speculative buy pada saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) pada rentang harga  1.125-1.180
  • Speculative buy pada saham PT Blue Bird Tbk (BIRD) di rentang harga 1.800-1835
  • Speculative buy di rentang harga 2.400-2.440 pada saham PT XL Axiata Tbk (EXCL)
Reporter: Nur Hana Putri Nabila