Saham ISAT dan TLKM Diborong Asing, INCO hingga BBNI Terbanyak Dijual

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/tom.
Seorang karyawan memotret layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
7/3/2024, 10.39 WIB

Saham sektor telekomunikasi PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menjadi primadona investor asing pada perdagangan Rabu (6/3), bersama dengan saham perbankan seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

Menurut data perdagangan, investor asing membeli saham BBCA senilai Rp 114,5 miliar dan menduduki peringkat pertama. Lalu posisi kedua ditempati oleh saham bank pelat merah yang laris dibeli asing yakni Bank Rakyat Indonesia dengan nilai akumulasi pembelian Rp 110,6 miliar.

Kedua saham sektor telekomunikasi yaitu PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) juga menjadi favorit asing. ISAT menduduki posisi ketiga dengan nilai Rp 51,5 miliar dan diikuti PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 36,2 miliar.

Sementara saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) ramai dilego asing dengan akumulasi nilai pembelian Rp 29,5 miliar. Sementara PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) berada di urutan kedua dengan nilai akumulasi Rp 31,4 miliar.

Dari sektor teknologi, saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) memasuki peringkat ketiga yang sahamnya banyak dilego asing dengan total Rp 20,6 miliar. Salah satu bank pelat merah turut menjadi imbas penjualan investor asing PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), senilai Rp 19,9 miliar.

Saham yang banyak dibeli investor asing :

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
3. PT Indosat Tbk (ISAT)
4. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
5. PT Medco Eneergi International Tbk (MEDC)
6. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
7. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)
8. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
9. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
10. PT Astra International Tbk (ASII)

Saham yang banyak dijual iinvestor asing :

1. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
2. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
3. PT Bukalapak.com Tbk (BUKA)
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
5. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
6. PT United Tractors Tbk (UNTR)
7. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
8. PT Amman Mineral International Tbk (AMMN)
9. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
10. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail