BTN Beberkan Penyebab Cicilan KPR Nasabah Turun Hingga Lebih dari 50%

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.
Ilustrasi. Sejumlah nasabah BTN mengaku mendapat potongan pembayaran cicilan KPR hingga 50% pada bulan ini.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
11/3/2021, 08.58 WIB

Salah satu nasabah BTN,  Dwi Riyanto, 36 tahun mengaku terkejut melihat saldo di rekeningnya yang hanya terpotong Rp 1,4 juta pada bulan ini untuk pembayaran cicilan KPR. Padahal sejak beberapa tahun terakhir, ia harus membayar cicilan KPR di senilai Rp 3,4 juta setiap bulan.

"Kaget saat cek saldo. Potongan cicilan KPR turun sampai Rp 2 juta. Khawatir ini salah sistem atau bagaimana," ujar Dwi kepada Katadata.co.id, Selasa (9/3).

Dwi berharap penurunan cicilan bukan hanya berasal dari subsidi pemerintah. Ia sudah lama berharap cicilan KPR-nya turun seiring penurunan bunga acuan Bank Indonesia. Namun, baru pada bulan ini angsuran KPR-nya turun.

"Harapannya jika penurunan bunga dari BTN, maka penurunan cicilan akan berlangsung lebih lama. Kalau subsidi dari pemerintah kan cuma sebentar, saya enggak tahu bakal dapat potongan berapa lama," katanya.

Diskon cicilan KPR lebih dari separuh juga dirasakan Mahes. Cicilan KPR yang seharusnya ia bayar Rp 940 ribu setiap bulan turun menjadi Rp 390 ribu pada bulan ini. Ia mengaku tak mendapat pemberitahuan apa-apa dari BTN.

"Beberapa teman juga mengalami hal yang sama. Tapi ada teman yang lain tidak dapat potongan karena KPR-nya baru. Saya sendiri sudah jalan tiga tahun sejak 2018," katanya.

Mahes juga sebenarnya merupakan penerima subsidi KPR FLPP. Ia membeli rumah dengan harga sekitar Rp 140 juta.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin