QRIS Bisa Dipakai Tarik Tunai, Transfer, dan Setor Mulai 1 September

ANTARA FOTO/Reno Esnir/tom.
Balon udara QRIS Tuntas diterbangkan sebagai tanda peluncuran QRIS Tuntas di kompleks Perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (17/8/2023).
Penulis: Lavinda
17/8/2023, 15.01 WIB

Bank Indonesia atau BI meluncurkan standar nasional bagi fitur baru QRIS untuk transaksi tarik tunai, transfer, dan setor tunai atau QRIS TUNTAS pada Kamis (17/8).

Implementasi QRIS TUNTAS bagi Penyedia Jasa Pembayaran atau PJP yang telah siap mengembangkan fitur ini dilakukan paling cepat 1 September 2023 dan paling lambat 30 November 2023.

Fitur QRIS TUNTAS memungkinkan pengguna untuk dapat melakukan transfer dana antar pengguna QRIS, tarik tunai, dan setor tunai di Anjungan Tunai Mandiri (ATM), Cash Deposit Machine (CDM) atau agen QRIS TUNTAS. Hal ini yang membedakan dengan fitur QRIS sebelumnya yang hanya untuk melakukan pembayaran.

Untuk cara menggunakan fitur QRIS TUNTAS, pengguna dapat memindai QRIS menggunakan aplikasi pembayaran secara terinterkoneksi antar PJP bank dan lembaga selain bank yang dapat memfasilitasi sumber dana. Sumber dana yang dimaksud dapat berupa simpanan bank maupun uang elektronik berbasis server.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan inisiatif ini merupakan wujud nyata komitmen BI dalam mengembangkan inovasi fitur QRIS secara berkelanjutan. Ini juga sebagai bagian dari implementasi Blueprint Sistem Pembayaran (BSPI) 2025 untuk mengakselerasi inklusi ekonomi dan keuangan digital.

Standar Nasional QRIS TUNTAS dikembangkan oleh BI bersinergi dengan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) dan perwakilan penyelenggara jasa sistem pembayaran.

"Implementasi QRIS TUNTAS akan didukung dengan skema harga yang efisien dibandingkan biaya yang dikenakan untuk layanan serupa oleh industri saat ini," ujar Perry.

Peluncuran QRIS TUNTAS telah melalui berbagai tahapan, termasuk fase uji coba oleh industri dalam Ruang Uji Coba Inovasi Teknologi Sistem Pembayaran Bank Indonesia.

Peserta uji coba terdiri dari 16 PJP dan Penyelenggara Infrastruktur Sistem Pembayaran yang diharapkan dapat menjadi penggerak utama, diikuti dengan PJP lain yang telah siap untuk mengembangkan fitur ini.

“QRIS TUNTAS bertujuan untuk mendorong inklusi melalui perluasan akses pembayaran digital kepada seluruh lapisan masyarakat, khususnya masyarakat kecil, dengan jangkauan ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk di daerah pelosok," katanya.