PTPP Lego Saham Tol Pandaan-Malang Rp 928 Miliar ke Grup Astra

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Petugas melintas di tol Singosari yang belum beroperasi di Malang, Jawa Timur, Minggu (12/5/2019).
Penulis: Andi M. Arief
Editor: Lavinda
31/12/2021, 15.58 WIB

Mayoritas kontrak baru atau sebesar 59% datang dari badan usaha milik negara (BUMN), sedangkan proyek pemerintah mencapai 32%. Adapun, jenis pekerjaan terbesar adalah konstruksi jalan dan jembatan yang mencapai 47,99% dari total nilai kontrak baru. 

Hingga akhir kuartal III-2021, saldo kas dan setara kas perseroan mencapai Rp 5,31 triliun atau susut 2.56% dari realisasi Desember 2020 senilai Rp 5,45 triliun. Adapun, arus kas untuk aktivitas investasi berada di zona negatif yang mencapai Rp 1,45 triliun atau turun 20.11% lebih dalam dari akhir tahun lalu.

Di sisi lain, pendapatan PTPP pada Januari-September 2021  tercatat naik 10.74% secara tahunan menjadi Rp 11,21 triliun dari Rp 10,12 triliun. Adapun, pertumbuhan itu didorong naiknya pendapatan dari jasa konstruksi sebesar 12.43% menjadi Rp 8,79 triliun. 

Dengan demikian, laba kotor tumbuh 24.64%  secara tahunan menjadi Rp 1,42 triliun. Sementara itu, laba bersih naik 8.56% menjadi Rp 207,87 miliar. 

Berdasarkan data Stockbit, saham PTPP konsisten berada di zona merah sejak akhir Januari 2021. Harga saham PTPP sempat menyentuh titik terendahnya di level Rp 820 per saham pada 20 Agustus 2021. 

Saham PTPP sempat menyentuh level tertingginya sepanjang 2021 di titik Rp 2.230 per saham pada 15 Januari 2021. Secara tahun berjalan, saham PTPP telah turun 875 poin atau melemah 46,92% ke level Rp 990 per saham. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief