Bank Jago Kantongi Laba Bersih Rp 29 Miliar pada Kuartal II

Humas Bank Jago
Seorang nasabah membuka aplikasi Bank Jago di depan logo bank digital tersebut, Rabu (14/4).
21/7/2022, 09.59 WIB

Bank digital PT Bank Jago Tbk mengantongi laba bersih Rp 29 miliar pada kuartal II. Ini utamanya didorong oleh pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) dan perbaikan rasio likuiditas atau loan to deposits ratio (LDR).

Berdasarkan keterangan tertulis, emiten berkode ARTO itu mencatatkan total aset 14,61 triliun atau tumbuh 44,8% dibandingkan periode sebelumnya. 

Selain itu, Bank Jago mencatatkan net interest margin (NIM) 10,8% dan memiliki rasio kecukupan modal 110%. Hasil ini rencananya digunakan untuk mendukung ekspansi bisnis Bank Jago.

Pertumbuhan nasabah Bank Jago lebih dari tiga juta nasabah atau tumbuh lebih dari 100% dalam enam bulan. Akhir tahun lalu, jumlah nasabahnya hanya 1,4 juta.

Peningkatan nasabah Bank Jago itu mendorong DPK tumbuh 253% menjadi Rp 6,1 triliun secara tahunan (year on year/yoy). Sedangkan sejak awal tahun atau year to date (ytd), DPK tumbuh 65,9%.

Kemudian, current account savings account (CASA) meningkat 643% secara yoy menjadi Rp 3,87 triliun. Sedangkan deposito tumbuh 85% menjadi Rp 2,23 triliun. 

CASA adalah dana murah, berupa tabungan dan giro.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail