Kopi Kenangan Perluas Pasar Luar Negeri Sebelum Melantai di Bursa

Kopi Kenangan
Kopi Kenangan
Penulis: Zahwa Madjid
13/1/2023, 10.31 WIB

Perusahaan rintisan unicorn Kopi Kenangan berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia, namun tidak dalam waktu dekat ini. Perusahaan menyatakan masih akan fokus melakukan ekspansi secara global sebelum melakukan aksi korporasi IPO. 

CEO and Co Founder Kopi Kenangan, Edward Tirtanata, mengatakan pihaknya sedang dalam proses untuk membuka gerai internasional baru di negara selanjutnya. Sejak Oktober lalu, Kopi Kenangan sudah membuka gerai di luar negeri pertamanya di Suria KLCC, Malaysia. 

“Jadi kita sekarang ada team yang melakukan exploration, karena kan banyak ya prosesnya, dari legal prosesnya, cari lokasinya, cari teamnya building teamnya,” ujar Edward dalam dalam acara Deal Street Asia, Indonesia PE-VC Summit 2023.

Hanya saja, Edward masih belum merinci lebih lanjut mengenai negara mana nantinya yang akan dijadikan lokasi penambahan gerai  baru selanjutnya. 

“Kita sendiri internally belum tahu sih di negara mana dulu. Semoga visi ini dapat terjadi dalam 2 sampai 3 tahun ke depan,” lanjut Edward.

Nantinya, jika ekspansi secara global tersebut sudah muai berjalan, Kopi Kenangan tentu punya aspirasi untuk melantai di Bursa Efek Indonesia. Namun, perusahaan akan tetap mempertimbangkan kondisi pasar. 

“Untuk melantai di bursa itu sebuah natural evolution, tentunya menjadi aspirasi kita yang mau kita lakukan untuk 3-4 tahun ke depan. Kita lihat dulu situasi ekonomi gimana, situasi bursa gimana, lalu kitanya juga seperti apa jadi sekarang kita fokus pada ekspansi dulu,” ujarnya. 

Sementara itu, Co-Founder and General Partner of Alpha JWC Ventures sebagai salah satu investor dari Kopi Kenangan juga mengatakan bahwa pihaknya masih menahan beberapa perusahaan portofolionya untuk melantai ke bursa saham.

“Untuk sekarang IPO bukan waktu terbaik karena banyak proyeksi dan valuasi. Kita ada beberapa company yang trying to IPO, itu juga kita bilang harus wait and see sekitar 2-3 tahun,” ujar Jeffrey pada Katadata.co.id.

Startup Kopi Kenangan dimulai dari sebuah kedai bermodalkan Rp 150 juta di Menara Standard Chartered, Kuningan, Jakarta Selatan di tahun 2017. 

Dalam perjalanannya, Kopi Kenangan yang produknya dijual mulai Rp 19 ribu hingga Rp 42 ribu ini cukup diminati konsumen. Sehingga, startup kuliner ini terus mendapatkan pendanaan dari beberapa investor seperti Alpha JWC Ventures, Sequoia India hinggga perusahaan milik rapper kenamaan Jay Z dan Serena Ventures milik petenis kelas dunia Serena Williams, Arrive. 

Pada Desember 2021, Kopi Kenangan kembali mendapatkan suntikan Pendanaan Seri C tahap pertama senilai US$ 96 juta atau setara dengan Rp 1,38 triliun yang menahbiskannya sebagai unicorn. Saat ini, Kopi Kenangan telah memiliki 672 gerai yang tersebar di 45 kota di Indonesia. 

Reporter: Zahwa Madjid