PT Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan penggabungan bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia di bawah naungan Tokopedia.
Investment Analyst Lead Stockbit, Edi Chandren mencoba merangkum beberapa poin penting dari kesepakatan kemitraan antara Tokopedia dengan TikTok, yakni :
1. TikTok Shop akan kembali beroperasi di Indonesia dengan nama TikTok Shop Indonesia, sementara Tokopedia akan tetap beroperasi seperti biasa. Kedua bisnis tersebut akan berada di bawah naungan PT Tokopedia.
2. TikTok akan menginvestasikan lebih dari US$ 1,5 miliar dan akan memiliki 75,01% saham PT Tokopedia. Investasi tersebut terdiri dari:
- Investasi TikTok sebesar US$ 840 juta atau sekitar Rp 13,2 triliun akan digunakan untuk memperoleh sebagian saham baru yang akan dikeluarkan oleh PT Tokopedia.
- PT Tokopedia akan menerima Promissory Note dari TikTok senilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 15,7 triliun yang dapat digunakan untuk kebutuhan modal kerja di masa mendatang.
- PT Tokopedia akan membeli aset berupa kontrak bisnis dan hak eksklusif untuk memiliki serta mengoperasikan TikTok Shop di Indonesia dari TikTok dengan nilai pembelian senilai US$ 340 juta atau sekitar Rp 5,3 triliun.
3. Selain itu, GOTO akan mempertahankan kepemilikan sebesar 24,99% di PT Tokopedia. Bagian tersebut tidak akan mengalami pengenceran atau dilusi lebih lanjut oleh pendanaan yang diberikan oleh TikTok di masa depan kepada Tokopedia.
4. GOTO akan menerima pendapatan (revenue sharing) yang bersifat berkelanjutan dari PT Tokopedia sejalan dengan pertumbuhan dan skala operasi PT Tokopedia. “Tetapi dengan persentase yang tidak diinformasikan,” ucap Edi, Senin (11/12).