PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) menilai program makan siang gratis yang dicanangkan oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan menguntungkan bisnis produk makanan olahan, khususnya bisnis JPFA.
Direktur Japfa Comfeed Indonesia, Rachmat Indrajaya mengatakan hal itu akan berdampak positif sebab permintaan terhadap daging ayam, produk unggas, produk ternak meningkat. Ia menyebut penyebaran distribusinya akan merata ke seluruh Indonesa dan menjadi katalis positif bagi industri makanan.
“Perusahaan mengharapkan dapat kalau memang betul-betul seperti yang dianggarkan oleh pemerintah, saya kira akan berdampak positif ya karena permintaan terhadap daging ayam dan juga produk unggas yang lain,” kata Rachmat kepada wartawan di Jakarta, Rabu (3/4).
Sebelumnya, program makan siang gratis untuk anak sekolah menjadi salah satu program unggulan yang diusung oleh pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Program itu juga sudah diujicobakan oleh pemerintahan Joko Widodo - Ma’ruf Amin.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengaku mempelajari skema makan siang gratis dari India sebagai percontohan untuk pelaksanaan program yang sama di Indonesia. Program makan siang gratis merupakah salah satu prioritas yang ingin dikemukakan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Mengenai pelaksanaan makan siang gratis tersebut, Gibran mengatakan ia sempat membahasnya dengan Duta Besar India untuk Indonesia Sandeep Chakravorty saat menyambangi Balai Kota Surakarta pada Senin (1/4). Menurut Gibran program tersebut sudah lama berjalan di India yang memiliki karakteristik hampir sama dengan Indonesia dengan jumlah penduduk yang besar.
Gibran mengatakan sampai saat ini ia bersama calon presiden terpilih Prabowo berkomitmen untuk menyiapkan skema terbaik. Salah satunya dengan belajar dari negara-negara lain yang sudah menjalankan program ini.
"Termasuk efeknya seperti apa ke anak-anak, murid-murid lalu kita belajar pendistribusiannya, logistiknya seperti apa. Sentra kitchen-nya seperti apa, keterlibatan ahli gizinya seperti apa," kata Gibran lagi.
Ia berharap dengan menerapkan skema terbaik dapat mengurangi beban APBN untuk program makan siang gratis. Bahkan untuk mempelajari skema makan siang gratis tersebut, pihaknya sudah mengirimkan tim ke India.