Riset Standard Chartered Plc memproyeksikan 10 negara dengan ekonomi terbesar pada 2030. Indonesia diperkirakan masuk lima besar dunia. Sementara, India memiliki pendapatan domestik bruto (PDB) lebih besar dibandingkan Amerika Serikat.
Proyeksi ini dihitung berdasarkan persebaran PDB per kapita pada populasi negara baik maju dan berkembang. Melalui perhitungan ini, Cina memiliki PDB paling besar di dunia diikuti dengan India di posisi kedua.
Indonesia sendiri berada di posisi ke empat. Meskipun begitu, berbagai tantangan internal dan eksternal yang akan dihadapi Indonesia cukup beragam. Antara lain, tekanan eksternal yang menuntut pengendalian impor dan maksimalisasi ekspor. Belum lagi, pekerjaan rumah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia juga jadi penentu kondisi ekonomi Indonesia di masa depan.
(Baca : Terpengaruh Global, Jokowi: Pertumbuhan Ekonomi 2018 Diprediksi 5,15%)
Riset ini juga memberikan beberapa pandangan mengenai kondisi ekonomi pada 2030. Di antaranya adalah menurunnya momentum pasar dan era quantitative easing yang menekan reformasi untuk perbaikan produktifitas. Tidak hanya itu, pertumbuhan kelas menengah dan urbanisasi mampu atasi dampak tren penuaan populasi di berbagai negara seperti Cina.