Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) tidak hanya menyerang kesehatan fisik, juga berdampak pada kesehatan jiwa. Dalam situasi darurat kesehatan ini, semua masyarakat harus mengikuti dan mematuhi berbagai aturan yang ditetapkan pemerintah dalam rangka penyelamatan ancaman Covid-19. Kondisi ini berdampak pada berbagai aspek kehidupan yang mungkin dapat menimbulkan tekanan batin bagi sebagian masyarakat.

Oleh karena itu, kesehatan jiwa merupakan hal penting. Kesehatan bukan hanya menyangkut kondisi fisik melainkan, juga kondisi jiwa. Kesehatan jiwa merupakan bagian integral tiap individu. Kesehatan jiwa yang baik yakni saat berada dalam keadaan tenteram dan tenang.

Menurut Kementerian Kesehatan, seseorang dikatakan memiliki jiwa yang sehat ketika dia bisa mengembangkan kemampuan dirinya secara spiritual, mental, dan sosial. Seseorang yang sehat jiwa mampu untuk mengenali potensi diri, menghadapi stres harian, tetap produktif, dan bermanfaat untuk orang lain.

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan