Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong perusahaan pelat merah untuk mengambil peran optimal guna memanfaatkan besarnya potensi di era ekonomi digital. 

Dalam sebuah acara di kawasan Pos Bloc Jakarta beberapa waktu lalu, Erick Thohir menyampaikan jika ekonomi digital akan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru Indonesia. 

Berdasarkan data Google, Temasek, Bain & Company, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan mencapai US$ 130 miliar pada 2025. Jumlah tersebut meningkat sekitar tiga kali lipat dari nilai ekonomi digital pada 2019 yang sebesar US$ 41 miliar.

“Tapi ini baru sekedar data. Kalau kita tidur, ya hanya tidur. Potensinya lewat begitu saja bila tidak dioptimalkan. Makanya kenapa saya menantang BUMN untuk bangun dari tidur. Di era digital ini, kita harus mengambil peran, bukan hanya menjadi penonton,” kata Erick.