Rumus SUMIF: Pengertian, Sintaks, dan Contohnya

Startup Stock Photos/Pexels
Ilustrasi mengerjakan rumus SUMIF.
Penulis: Husen Mulachela
Editor: Safrezi
13/11/2023, 12.55 WIB

Microsoft Excel merupakan bagian dari Microsoft Office yang diperuntukan untuk memudahkan pengolahan data berupa angka. Untuk mengoperasikan program aplikasi yang satu ini, umumnya menggunakan sejumlah rumus, salah satunya rumus SUMIF.

Dengan menerapkan rumus SUMIF dalam pengeolahan data, seseorang tak perlu lagi kewalahan dalam menghitung penjumlahan banyak angka secara manual.

Berikut adalah pengertian, sintaks, dan contoh penerapan rumus SUMIF dalam Excel.

Pengertian Rumus SUMIF

Mengutip support.microsoft.com, sesuai namanya, rumus SUMIF merupakan gabuangan dari dua fungsi excel, yakni SUM dan IF. Fungsi SUM diaplikasikan untuk penjumlahan, sedangkan IF digunakan untuk menentukan kondisi TRUE dan FALSE.

Dari kegunaan dua fungsi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa rumus SUMIF digunakan untuk melakukan penjumlahan dengana kriteria tertentu. Rumus ini diterapakn untuk menjumlahkan nilai dalam satu rentang yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan.

Semisal, dalam sebuah kolom berisi angka, Anda hanya ingin menjumlahkan nilai-nilai yang lebih besar dari 5, maka menggunakan rumus: =SUMIF(B2:B25">5").

Cara Menggunakan Rumus SUMIF

Fungsi SUMIF memiliki rumus sebagai berikut:

SUMIF(range, criteria, [sum_range])

  • Range

Range merupakan rentang sel yang akan dievaluasi berdasarkan kriteria. Sel tersebut harus merupakan angka atau nama, array atau referensi yang berisi angka.

  •  Criteria

Criteria  menentukan sel mana yang akan ditambahkan.  Sedangkan, sum_range bersifat opsional yang diartikan sebagai sel aktual untuk ditambahkan, apabila ingin menambahkan sel yang lain dari yang sudah ditentukan dalam argumen rentang.

  • Sum_range 

Sum_range harus berukuran dan berbentuk sama dengan rentang. Jika tidak, kinerja mungkin mengalami kerugian, dan rumus akan menjumlahkan rentang sel yang dimulai dengan sel pertama dalam sum_range tetapi memiliki dimensi yang sama seperti rentang.

Sebagaimana telah dijelaskan di atas, gunakan rumus SUMIF untuk menjumlahkan nilai di dalam rentang dengan merujuk pada kriteria yang telah ditentukan. Berikut langkah-langkahnya:

  • Pilih sel
  • Ketik =SUMIF(
  • Klik dan seret sel untuk menganalisis
  • Masukan kategori yang ingin ditemukan
  • Klik dan seret sel untuk range
  • Enter.

Apa itu SUMIFS?

Di samping SUMIF, dalam pengolahan data menggunakan excel juga dikenal fungsi SUMIFS. Penggunaan kedua rumus ini hampir sama, hanya saja SUMIFS diperuntukan untuk lebih dari satu kriteria.

Rumus SUMIFS bisa digunakan untuk menguji beberapa kondisi dan mengembalikan nilai berdasarkan kondisi tersebut. Semisal, ketika hendak menjumlahkan jumlah produk yang dijual oleh tenaga penjual tertentu.

Adapun sintaks atau rumus yang digunakan dalam fungsi SUMIFS adalah:SUMIF (sum_range; criteria_range1; criteria1; criteria_range2; criteria2;…)

Contoh Penggunaan Rumus SUMIF

Nilai PropertiKomisiData
$100.000$7.000$250.000
$200.000$14.000 
$300.000$21.000 
$400.000$28.000 
RumusDeskripsiHasil
=SUMIF(A2:A5">160000",B2:B5)Jumlah komisi untuk nilai properti di atas $160.000.$63.000
=SUMIF(A2:A5">160000")Jumlah nilai properti di atas $160.000.$900.000
=SUMIF(A2:A5,300000,B2:B5)Jumlah komisi untuk nilai properti yang sama dengan $300.000.$21.000
=SUMIF(A2:A5">" & C2,B2:B5)Jumlah komisi untuk nilai properti lebih besar dari nilai di C2.$49.000

Penulisan Kriteria dalam Rumus SUMIF

Untuk memperoleh hasil yang benar dari SUMIF, maka mesti memasukan kriteria dengan benar pula. Berikut contoh penulisan kriteria yang bisa digunakan beserta artinya masing-masing, seperti dikutip dari Computerexpert.com:

Teks (Besar kecil huruf tidak ada perbedaan):

Contoh kriteriaPenjelasan
“Kim”Sama dengan “Kim”
“>Kim”Tidak sama dengan “Kim”
“Kim*”Dengan awalan “Kim”
“*kim”Dengan akhiran “kim”
“K*m”Awalan “K” dan akhiran “m”
“Kim?”Awalan “Kim” dengan akhiran satu karakter apa saja
“?kim”Awalan satu karakter apa saja dengan akhiran “kim”
“K?m”Awalan “K”, satu karakter apa saja, dan akhiran “m”
“Kim~*”Sama dengan “Kim*”
“Kim~?”Sama dengan “Kim?”

Penjelasan:

* = melambangkan karakter bebas dengan jumlah tidak terbatas.

? = melambangkan karakter bebas dengan jumlah.

1~ = digunakan jika ingin menambahkan karakter * atau ? untuk kriterianya.

Angka, tanggal, koordinat sel, dan sel kosong atau tidak kosong:

Contoh KriteriaPenjelasan
70Sama dengan 70
“>70”Lebih dari 70
“70”Kurang dari 70
“>=70”Lebih dari atau sama dengan 70
“=70”Kurang dari atau sama dengan 70
Contoh KriteriaPenjelasan
“>”&DATE(2019,12,3)Lebih dari tanggal 3 Desember 2019
Contoh KriteriaPenjelasan
“>”&B1Lebih dari nilai pada B1
Contoh KriteriaPenjelasan
“"Kosong
“>"Tidak kosong

Kesalahan SUMIF

Dalam penggunaan rumus excel, umum ditemukan hasil yang salah atau eror, termasuk ketika mengaplikasikan fungsi SUMIF. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya kesalahan, di antaranya:

  • Tidak Memasukkan Cell Range Data dan Angka dengan Benar

Cobalah untuk memeriksa ulang input cell range dan pastikan sudah memasukkan cell range dengan tepat. Ada kemungkinan terjadi kesalahan dalam memberikan koordinat cell pada bagian input SUMIF.

  • Salah Menuliskan Kriteria

Cek lagi input kriteria dan tinjau kembali bagian “Penulisan Kriteria di SUMIF” dari penjelasan tadi.

  • Tidak Memasukkan Input Cell Range SUMIF 

Ini dapat membuat seseorang mendapatkan hasil yang tidak terduga atau bahkan error.

Rumus SUMIF memungkinkan pengguna Excel untuk melakukan perhitungan yang selektif berdasarkan kondisi tertentu, mempermudah analisis data dengan cara yang efisien.

Dengan memahami penggunaan rumus SUMIF dan berlatih dengan berbagai contoh, pengguna dapat lebih efektif dalam menyaring dan menjumlahkan data dalam lembar kerja Excel Anda.