Ketika anak susah makan dan tidak menyerap nutrisi dengan baik, maka tubuhnya tidak mendapatkan gizi yang cukup. Karena itu, setiap orang tua sebaiknya memahami cara mengatasi anak susah makan.
Umumnya, anak yang susah makan karena hanya menyukai beberapa jenis makanan saja. Hal ini dapat diatasai berbagai cara. Berikut penjelasannya
Cara Mengatasi Anak Susah Makan
Demi menjaga kesehatan jangka panjang dan asupan yang tepat ketika usia belia, berikut ini penjelasan mengenai cara mengatasi anak susah makan.
1. Kenali Penyebabnya
Faktor penyebab anak susah makan dapat beragam seperti tidak selera makan, sakit, sariawan, dan lain sebagainya.
Untuk mengatasinya, orang tua wajib mengetahui faktor penyebabnya terlebih dahulu. Setelah itu, langkah-langkah lain baru dapat ditempuh secara efektif.
2. Kenalkan Makanan ke Anak
Makanan tertentu bisa terasa asing bagi anak. Karena itu, orang tua dapat mengenalkannya terlebih dahulu. Pada anak balita, anak mungkin merasa enggan mengonsumsi makanan karena terasa rasanya yang tidak biasa.
Pada anak usia tersebut, berikan makanan yang lembut agar mudah beradaptasi. Berikan makanan-makanan tersebut secara perlahan. Letakkan makanan tersebut di dekatnya dan biarkan sang anak memilih sendiri makanan tersebut.
3. Berikan Makanan dalam Porsi Kecil
Jika anak enggan mengonsumsi makanan tertentu karena terlalu banyak atau alasan lainnya, cara mengatasinya yakni dengan memberikan makanan dalam porsi kecil. Cara ini dapat membuat anak merasa menyelesaikan proses makan lebih cepat maka akan lebih baik.
Melansir dari nutriclub.co.id, Ikatan Dokter Anak Indonesia menyarankan orang tua memberikan jarak tiga jam setiap memberikan makanan porsi kecil ini. Hal ini pun membuat asupan nutrisi tetap terjaga.
4. Sajikan dengan Tampilan yang Menarik
Cara mengatasi anak susah makan yang lainnya adalah dengan memberikan makanan dalam tampilan yang menarik. Makanan dengan tampilan menarik dapat membuat anak semakin tertarik untuk mendekatinya.
Contohnya, membuat gambar wajah dengan saus dan rambut dari sayuran. Tambahkan sayuran lainnya sebagai mahkota dan hidung pada sosok yang digambarkan pada makanan tersebut.
5. Tetapkan Jadwal Makan
Cara mengatasi anak susah makan yang lainnya adalah membiasakan jadwal makan untuk anak. Cara ini membuat anak mengerti kapan ia harus makan dan kapan ia harus bermain.
Biasakan makan tiga kali makanan utama dan dua kali camilan sehat. Rutinitas seperti ini akan membuat anak terbiasa dengan makanan.
6. Ciptakan Lingkungan yang Menyenangkan Ketika Makan
Adapun cara mengatasi anak susah makan yang lainnya adalah dengan menciptakan lingkungan yang nyaman saat makan. Orang tua dapat mengajak anak duduk bersama anggota keluarga lain di meja makan.
Opsi lainnya yakni siapkan serbet agar tidak berantakan, hindari membuat anak melakukan aktivitas lain seperti memberinya HP, jangan memberikan makanan dalam porsi besar sekaligus, dan lain sebagainya. Biarkan anak fokus makan dan mengenali hidangan yang disajikan.
7. Memberikan Camilan atau Buah Kesukaan
Cara mengatasi anak susah makan yang berikutnya yakni dengan memberikan buah kesukaannya setelah makan. Tak hanya buah-buahan, orang tua juga dapat memberikan camilan yang menyehatkan lainnya.
Jika sang anak menyukai buah anggur, maka berikan anggur tersebut setelah dibersihkan. Kebiasaan ini dapat membuat anak menjadi lebih bersemangat dalam mengonsumsi makanan.
Selain itu, tambahkan pula buah lain yang menyehatkan agar anak mengenal buah lainnya. Kenalkan juga camilan seperti biskuit, yoghurt, dan lain sebagainya sesuai usia anak.
8. Mengajak Anak Memasak Makanan Kesukaannya
Mengajak anak memasak termasuk cara mengatasi anak susah makan yang menarik. Cara ini cocok bagi anak yang sudah mulai berusia sekitar 10 tahun.
Ajak anak untuk mengenal bahan masakan seperti sayur, buah, bumbu dapur, minyak, dan lain sebagainya. Biarkan anak berkreasi dengan idenya sendiri dan ia pun akan tertarik dengan makanan yang dibuatnya.
9. Kenali Gaya Makan Anak
Salah satu cara mengatasi anak susah makan yakni dengan mengenali sang anak dan gaya makannya. Setiap anak mungkin memerlukan lebih banyak atau lebih sedikit waktu untuk makan.
Selain itu, anak mungkin lebih menyukai makanan dalam porsi kecil daripada besar. Kemudian anak juga mungkin tidak menyukai makanan tertentu karena rasanya, dan lain sebagainya.
Orang tua perlu mengenali ini agar dapat memberikan asupan makanan dengan baik dan sesuai. Hal ini akan menjadi solusi jangka panjang karena telah disesuaikan dengan minat anak.
Demikian cara mengatasi anak susah makan beserta penjelasannya.