Dilema Warga Jakarta Hadapi Corona, antara Ekonomi atau Kesehatan?

Dwi Hadya Jayani
15 Juli 2020, 10:20

Hasil survei LaporCovid-19 dan bersama Social Resilience Lab, Nanyang Technological University menunjukkan, warga Jakarta belum siap menghadapi situasi normal baru. Hal ini ditunjukkan dengan skor indeks risiko persepsi hanya 3,3 dari skala 5. Idealnya, norma baru bisa diterapkan setelah skor di atas 4.

(Baca: Menangkal Corona Menular Lewat Udara)

(Baca: “Kebiasaan Baru” Hidup Bersama Corona)

Dari survei tersebut diketahui ada dilema antara diam di rumah guna mencegah penularan Covid-19 dengan keluar rumah untuk bekerja. Namun dampak ekonomi yang cukup signifikan, lantaran penghasilan bulanan berkurang membuat warga memilih keluar rumah. Hal ini mempengaruhi tingkat persepsi risiko mereka.

(Analisis Data: Menghitung Waktu Tepat Memasuki New Normal)

Survei berjudul “Persepsi Risiko Covid-19 DKI Jakarta” diselenggarakan pada 29 Mei hingga 20 Juni 2020. Terdapat 206.550 responden terlibat dengan setelah melalui uji validitas menjadi 154.471 responden. Survei dilakukan secara online melalui platform Qualtrics yang disebar melalui aplikasi WhatsApp.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami