Startup IPO Jadi Bukti Bursa Saham Tak Hanya untuk Perusahaan Besar

Miftah Ardhian
5 Oktober 2017, 16:23
Potensi Pasar Modal
ANTARA FOTO/Agung M Rajasa

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengapresiasi langkah perusahaan rintisan (startup) yang telah dan berencana melakukan penawaran perdana saham (initial publik offering/IPO). Ini menjadi bukti bahwa keberadaan BEI sebagai pengelola pasar modal di Indonesia bukan hanya bisa dinikmati perusahaan besar.

Direktur Utama BEI Tito Sulistio menjelaskan pihaknya akan terus menjalankan amanat pembentukan perusahaannya pada 10 Agustus 1977 untuk menjadi alat guna mencari pendanaan alternatif jangka panjang. Bukan hanya perusahaan di Jakarta, tetapi di seluruh Indonesia. Bukan hanya perusahaan besar, yang belum besar juga bisa memanfaatkan pasar modal.

Advertisement

Hari ini ada PT Kioson Komersial Indonesia mengawali perusahaan startup teknologi mencatatkan sahamnya di BEI. "Ini membuktikan bahwa bukan hanya perusahaan besar saja yang dicatatkan sahamnya itu," ujar Tito saat membuka acara IPO Kioson di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (5/10).

Tito berharap dengan adanya Kioson sebagai startup pertama yang melantai di bursa saham, dapat menjadi pendorong startup lainnya untuk bisa mencari alternatif pendanaan di pasar modal. Kioson menargetkan pendapatan sebesar Rp 45 miliar dari aksi korporasi. Target perolehan dana yang bisa dibilang cukup kecil bagi perusahaan di pasar modal.

Menurut Tito, langkah untuk masuk bursa ini justru membuka peluang untuk menjadikan perusahaan lebih besar. Bukan malah sebaliknya, banyak perusahaan yang menunggu hingga menjadi besar, sebelum memutuskan IPO. "Jadi, saya sangat men-support (startup masuk pasar modal). BEI menyediakan karpet merah untuk perusahaan-perusahaan semacam ini," ujarnya.

(Baca juga: OJK Turunkan Batasan Aset IPO agar Startup Bisa Masuk Bursa)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement