Kebijakan Biodiesel B30 Terancam Mundur dari 2020

Anggita Rezki Amelia
12 Oktober 2017, 16:25
biodiesel
Arief Kamaludin | Katadata

Rencana kebijakan mencampur 30% minyak nabati pada Solar (B30) terancam mundur dari target yang sudah ditetapkan tahun 2020. Salah satu penyebabnya adalah sampai saat ini mandatori biodiesel sebesar 20% (B20) juga masih belum terlaksana secara optimal.

Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Rinaldy Dalimi mengatakan jika hambatan dari kebijakan B20 tidak teratasi akan mempengaruhi dari mandatori B30. "Kemungkinan  pada 2020 kebijakan B30 bisa ditunda," kata dia usai Sidang DEN ke 23 di Kementerian ESDM, Kamis (12/10).

Advertisement

Adapun hambatan yang terjadi dalam penerapan B20 saat ini adalah  ketidakcocokan mesin pada beberapa jenis kendaraan tertentu. Jadi mesin lokomotif kereta api, alat berat, hingga kendaraan tempur alutsista belum bisa menggunakan Solar dengan campuran minyak nabati sebesar 20%.

Menurut Rinaldy, perusahaan General Electric (GE) sebagai penyedia mesin lokomotif Kereta Api, hanya merekomendasikan campuran minyak nabati sebesar 5% pada Solar. Ini masih di bawah target yang diinginkan pemerintah.

Jadi, untuk memecahkan masalah itu, pemerintah akan studi dengan mengundang sejumlah pemangku kepentingan. Studi akan dipimpin oleh Kementerian ESDM dan Kementerian Perindustrian dengan melibatkan Kementerian Pertanian dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement