Pembatasan Komoditas Impor Mayoritas Akan Menyasar Barang Konsumsi

Rizky Alika
16 Agustus 2018, 16:36
Pelabuhan Ekspor
Arief Kamaludin|KATADATA

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan proses seleksi 500 komoditas impor sebagian besar kemungkinan akan ditujukan untuk jenis  barang konsumsi. Pemerintah tengah mengevaluasi impor barang sebagai upaya untuk menekan defisit neraca perdagangan dan mengendalikan nilai tukar. 

"Akan direview lagi dan kebanyakan untuk  barang konsumsi. Bahan baku tentu tidak dipersulit dan juga barang modal," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (16/8).

Advertisement

Ia mengatakan, beberapa komoditas impor yang akan dievaluasi  pemerintah adalah komoditas plastik dan bahan untuk farmasi yang rencananya akan dikurangi dan  disubtitusi dengan produksi dalam negeri.   "Misalnya bahan baku plastik, kita ada 2 pabrik," ujarnya.

(Baca : Pengusaha Minta Pengendalian Barang Impor Tak Menyasar Bahan Baku)

Sedangkan untuk barang yang masih diperlukan untuk bahan baku industri, menurut Airlangga impornya tak akan dipersulit.

Airlangga mengatakan pemerintah sudah membahas hal ini dengan para pelaku industri.  Dengan demikian, dia mengklaim, kebijakan ini tidak akan menurunkan daya saing dan produktivitas industri.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement