Awal Tahun, Lifting Minyak di Wilayah Sumbagut Lampaui Target

Image title
25 Februari 2019, 16:58
Rig Migas Lepas Pantai Pertamina Hulu Energi
Katadata

Kinerja lifting minyak mentah di wilayah Sumatta Bagian Utara (Sumbagut) di awal tahun ini cukup baik. Sepanjang Januari, lifting minyak di wilayah tersebut sudah melampaui target yang ditetapkan pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019, 

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) wilayah Sumbagut mencatat lifting minyak mentah dan kondensat Januari 2019 mencapai sekitar 222.330 ribu barel per hari (bph). Capaian ini lebih tinggi 4,9% dari target tahun ini. Adapun target APBN Tahun 2019 untuk 9 perusahaan KKKS produksi yang berkontribusi di wilayah operasi Sumbagut sekitar 211.939.

Pengawas Utama Lifting SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison mengatakan angka lifting Januari 2019 meningkat 11% dibandingkan tahun lalu. Jika dibandingkan dengan penetapan target lifting WP&B (Work Program and Budget) 202.155 barel per hari, kenaikan liftingnya mencapai 10%. Jumlah tersebut belum termasuk produksi minyak di laut Anambas dan Natuna Propinsi Kepulauan Riau, yang diawasi oleh Pengawas SKK Migas Pusat.

(Baca: Empat Kontraktor Digenjot untuk Kejar Target Lifting Minyak)

Sekretaris SKK Migas Arief Handoko menyampaikan apresiasi kepada manajemen Perwakilan Sumbagut dan kepada seluruh Tim Pengawas Lapangan telah berhasil mengawal peningkatan capaian lifting bulan Januari. Arahan dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) lifting tahun ini harus bisa sama atau mendekati angka produksi. Dengan begitu, kontribusi migas sebagai penerimaan negara terbesar dari sektor PNBP (Pendapatan nasional bukan pajak) dapat terus ditingkatkan.

Kepala Perwakilan Sumbagut Avicenia Darwis pada kesempatan yang sama menyampaikan terima kasih atas arahan dan dukungan positif manajemen kepada Pengawas Lifting SKK Migas. Dia juga menyampaikan apresiasi sikap profesional Pengawas Lifting di lapangan di tengah kondisi yang terkendala kebakaran hutan dan asap di daerah operasi Blok Rokan di Dumai, Riau.

“Pengawas Lifting dan tim supporting bekerja profesional mengawal pergerakan lifting dan kita patut berikan apresiasi,”ujar Avicenia Darwis. Saat ini secara nasional kontribusi lifting minyak dan kondensat minyak wilayah operasi Sumbagut  sekitar 30 persen dari target APBN yang mencapai 775 ribu barel perhari.

Di wilayah Sumbagut sumber produksi utama berasal dari Blok Rokan - PT Chevron Pacific Indonesia. Selain Chevron, terdapat KKKS Produksi minyak lainnya yaitu Pertamina EP, BOB BSP-PH, EMP Malacca Straits, EMP Tonga,  PHE Siak, PHE Kampar dan PHE NSO-NSB dan SPR Langgak.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...