Penerima Kartu Prakerja Dapat Fasilitas Kursus Hingga Rp 7 Juta
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, penerima kartu prakerja akan mendapatkan fasilitas senilai Rp 3-7 juta per kursus. Fasilitas tersebut dapat bervariasi bergantung kebutuhan masing-masing peserta.
"Ada yang Rp 900 ribu, ada yang Rp 300 ribu dan ada yang di atas itu. Itu Rp 3-7 juta sebagai rata-rata" kata dia di Rapat Koordinasi Nasional Indonesia Maju di Sentul International Convention Center, Bogor, Rabu (13/11).
Ia mencontohkan, biaya pelatihan untuk barista selama satu minggu lebih murah dibandingkan biaya pelatihan coding. Adapun pemerintah masih memperhitungkan total manfaat yang akan diperoleh setiap penerima kartu prakerja.
Pelatihan kepada penerima kartu prakerja akan dibagi menjadi tiga, yaitu skilling, upskilling, dan reskilling. Pelatihan reskilling akan diberikan untuk pekerja yang menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
(Baca: Jokowi Minta Peserta Kartu Prakerja Ikut Kursus Barista hingga Coding)
Pendaftaran kartu prakerja dapat dilakukan secara online sehingga masyarakat di kota besar dan daerah akan mendapatkan kesempatan yang sama. Sementara itu, pelatihan akan disediakan secara online dan offline.
Pemerintah juga bekerja sama dengan Project Management Office (PMO). Hal ini akan dituangkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) yang tengah dipersiapkan.