SKK Migas Paparkan Peran Besar Jatim dalam Produksi Minyak Nasional

Image title
17 Desember 2019, 22:38
Blok Migas, Jawa Timur, Blok Cepu, Produksi Migas
Katadata
Blok Cepu

Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak Dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto menyampaikan, Jawa Timur (Jatim) merupakan kontributor besar dalam produksi minyak nasional. Blok migas di wilayah tersebut berkontribusi lebih dari 25% terhadap produksi minyak nasional.

"Jatim memang jadi perhatian kami, tidak hanya produksi migas, tetapi juga aspek industri yang tumbuh pesat, sehingga kebutuhan bahan bakar meningkat. Kami sedang melakukan pengaturan agar dapat memenuhi kebutuhan gas di Jatim," kata dia dalam diskusi dengan wartawan di Bojonegoro, Selasa (17/12).

(Baca: Ingin Buktikan Giant Discovery, SKK Migas Lengkapi Data di 10 Basin)

Dwi mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Gubernur Jatim dan operator Blok Cepu yakni ExxonMobil untuk mempercepat peningkatan produksi di blok tersebut. Saat ini, tengah diproses Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) untuk peningkatan produksi lapangan Banyu Urip.

"Kami harap ada bantuan dari Bupati dan Gubernur, agar saat ini yang krusial izin AMDAL, setelah di 2019 melakukan tes uji maksimum di Banyu Urip," kata dia.

Masih terkait Blok Cepu, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jatim Setiaji mengapresiasi dimulainya produksi minyak dari Lapangan Kedung Keris. Operasional lapangan tersebut disebut mendongkrak produksi minyak Jatim menjadi 305 ribu barel per hari, sehingga bisa berkontribusi lebih dari 30% terhadap produksi minyak nasional.

(Baca: ExxonMobil Resmikan Proyek Kedung Keris, Tambah Produksi 10 Ribu BOPD)

Ia berharap, masih ada lapangan-lapangan baru lainnya yang bisa dioperasikan di wilayah tersebut. Dengan begitu, produksi migas di Jatim bisa semakin terdongkrak. Ia pun menjanjikan kemudahan perizinan bagi perusahaan migas."Barang kali ada perizinan dan Amdal baru, kalau ada kesulitan, kami mohon untuk dapat datang akan kami fasilitasi dan percepat," kata dia.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...