Operasional Merugi, Pan Orient Putuskan Keluar dari Blok East Jabung

Image title
17 Maret 2020, 06:00
Ilustrasi, pengeboran minyak lepas pantai
Pertamina Hulu Energi
Ilustrasi, pengeboran minyak lepas pantai

Perusahaan minyak dan gas (migas) asal Kanada, Pan Orient Corp. memutuskan untuk menghentikan operasionalnya di Indonesia, setelah aktivitas pengeboran tidak mendatangkan hasil sama sekali.

Melalui kanal pengumuman di bursa efek Toronto atau Toronto Stock Exchange (TSX), Kamis (12/3), Pan Orient memutuskan untuk keluar dari Blok East Jabung, setelah pengeboran sumur Anggun-1X, yang dilakukan Repsol, tidak membuahkan hasil.

Padahal, untuk kegiatan pengeboran ini, Pan Orient telah mengeluarkan dana yang terbilang besar. Untuk mengebor sumur Anggun-1X, Pan Orient telah mengeluarkan dana sebesar 15,1 juta dollar Kanada (CA$), dengan rincian CA$ 3,3 juta pada tahun 2018 dan CA$ 11,8 juta pada tahun 2019.

(Baca: Indo Energy Tetap Mengebor Blok Kruh meski Harga Minyak Rendah)

Besarnya pengeluaran Pan Orient ini juga terlihat pada laporan keuangan perusahaan, di mana pada tahun 2019 Pan Orient telah mengeluarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk Blok East Jabung, tercatat sebesar CA$ 12,22 juta, naik 264% dibanding realisasi capex 2018.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...