Harga Minyak Negatif Buat Emiten Migas Rontok, IHSG Turun 1,62%

Image title
21 April 2020, 16:49
ihsg hari ini, saham emiten migas, harga minyak
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/pd.
IHSG Selasa (21/4) turun 1,62% ke level 4.501,91 didorong oleh rontoknya saham-saham emiten migas seiring kejatuhan harga minyak dunia.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun 1,62% ke level 4.501,91 pada perdagangan Selasa (21/4). Penurunan ini sejalan dengan anjloknya harga minyak mentah dunia hingga ke teritori negatif, yang merupakan rekor terendah sepanjang sejarah.

Direktur Riset dan Investasi Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengungkapkan, penurunan harga minyak merupakan kekhawatiran yang sedikit menjadi kenyataan. Pasalnya, penurunan harga minyak merupakan gelombang buruk efek dari penyebaran virus corona.

"Kami cukup khawatir apabila penyimpanan minyak kian memburuk, harga minyak Brent akan segera menyusul WTI, yang mungkin akan menjadi hari buruk lainnya," kata Nico menambahkan.

Penurunan harga minyak tersebut merupakan yang terendah untuk pertama kalinya dalam sejarah. Dilansir dari Reuters, harga minyak ditutup pada level minus US$ 37,63 per barel karena para pedagang putus asa, sehingga harus membayar pembeli demi mengurangi pasokan minyak yang sudah tak mampu lagi ditampung.

(Baca: IHSG Sesi Pertama Anjlok 1,9%, Modal Asing Keluar Rp 239 Miliar)

Kontrak minyak WTI AS Mei turun US$ 55,90, atau 306%, dengan diskon US$ 37,63 per barel setelah menyentuh titik terendah sepanjang masa US$ 40,32 per barel. Brent turun US$ 2,51 per barel atau 9%, menjadi US$ 25,57 per barel.

Harga saham emiten minyak dan gas pun langsung rontok. Seperti saham PT Medco Energi International Tbk (MEDC) yang anjlok 6,85% menjadi Rp 408 per saham. Saham ini diperdagangkan dengan volume mencapai 31,23 juta unit saham dengan nilai transaksi Rp 12,83 miliar.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...