Bappenas Klaim Uji Spesimen Corona di DKI Jakarta Sesuai Syarat WHO

Image title
27 Mei 2020, 17:57
Bappenas Klaim Uji Spesimen Corona di DKI Jakarta Sesuai Syarat WHO.
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. Bappenas mencatat, uji spesimen Covid-19 di DKI Jakarta tekah sesuai syarat badan kesehatan dunia atau WHO.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Manoarfa mengatakan kapasitas uji spesimen virus corona di DKI Jakarta telah mencapai angka 3.100 per hari. Jumlah tersebut dinilai sudah sesuai ketentuan organisasi kesehatan dunia atau WHO.

WHO menyatakan, idealnya  pemeriksaan spesimen minimal 1 orang per 1.000 penduduk setiap minggu atau 1.000 orang per satu juta penduduk. Jika di Jakarta terdapat sekitar 10 juta penduduk, seharusnya kapasitas tes bisa mencapai 10.000 orang per minggu.

Advertisement

"Realitanya di Jakarta yang sudah dites  sekitar 132 ribu. Jadi sama dengan kapasitas 3.100 per hari," kata Suharso usai menggelar Rapat Terbatas virtual dengan Presiden Joko Widodo di Jakarta, Rabu (27/5).

(Baca: Sambut New Normal, Jokowi Tagih Target Uji Spesimen 10 Ribu/Hari)

Angka tersebut didapatkan berdasarkan tes yang dilakukan selama 12 minggu terakhir atau sejak 2 Maret 2020. 

Adapun data ini mengacu pada laporan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang telah diolah. Hingga Selasa, (26/5) sebanyak 256 ribu spesimen secara nasional telah diperiksa dengan hasil 23.165 orang dinyatakan positif Covid-19.  

Sementara untuk pemeriksaan di luar Jakarta, dia mencatat setidaknya sudah ada sebanyak 140 ribu spesimen dari total 256 ribu. Adapun saat ini, pemerintah tengah melakukan peningkatan uji spesimen secara nasional. 

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement