Nilai Tukar Rupiah Menguat Usai The Fed Putuskan Menambah Stimulus

Agatha Olivia Victoria
16 Juni 2020, 09:38
Ilustrasi, uang rupiah dan dolar AS. Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,27% ke level Rp 14.067 per dolar AS setelah The Federal Reserve memutuskan menambah stimulus.
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.
Ilustrasi, uang rupiah dan dolar AS. Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,27% ke level Rp 14.067 per dolar AS setelah The Federal Reserve memutuskan menambah stimulus.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat 0,27% ke level Rp 14.067 per dolar Amerika Serikat (AS) dalam perdagangan pasar spot hari ini, Selasa (16/6). Rupiah menguat usai bank sentral AS, The Federal Reserve atau The Fed, mengumumkan kebijakan stimulus.

Selain rupiah, mayoritas nilai tukar mata uang Asia juga menguat terhadap dolar AS. Mengutip Bloomberg, dolar Hong Kong tercatat naik tipis 0,01%, dolar Singapura menguat 0,19%, dolar Taiwan menguat 0,33%, won Korea Selatan naik 0,71%, peso Filipina naik 0,34%, yuan Tiongkok menguat 0,16%, dan ringgit Malaysia menguat 0,26%.

Sementara, nilai tukar yen Jepang, rupee India, dan baht Thailand tercatat melemah terhadap dolar AS. Nilai ketiga mata uang ini masing-masing melemah 0,01%, 0,24%, dan 0,01%.

Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, penguatan nilai rupiah utamanya disebabkan oleh keputusan The Fed mengeluarkan kebijakan stimulus baru untuk membantu perusahaan AS melewati pandemi.

"Rupiah menguat terhadap dolar AS karena kebijakan The Fed tersebut," ujar Tjendra kepada Katadata.co.id, Selasa (16/6).

(Baca: Neraca Dagang Surplus, Rupiah Perkasa ke 14.115 per Dolar AS)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...