Beli Alat Berat dan Proyek Tambang, Belanja Modal Adaro Capai Rp 3,5 T

Image title
26 Agustus 2019, 20:54
Sepanjang 2019, Adaro mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar Rp 6,4 hingga Rp 8,5 triliun.
KATADATA/
Sepanjang 2019, Adaro mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar Rp 6,4 hingga Rp 8,5 triliun.

AMC kelompok yang mewakili tujuh perusahaan memegang Perjanjian Karya Pertambangan Batu Bara (PKP2B) di tujuh area konsesi di Provinsi Kalimantan Tengah dan Timur. Salah satunya cekungan batu bara Maruwai yang mengandung deposit batu bara metalurgi terbesar di dunia yang belum dikembangkan.

"Jadi kami masih mengembangkan infrastruktur disana (Maruwai). Sekarang kami masih beroperasi di Lahai," ujar Mahardika.

Hingga semester I 2019, perusahaan membukukan kenaikan pendapatan usaha sebesar10% menjadi US$ 1,7 miliar dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, diikuti kenaikan beban pokok sebesar 8% menjadi US$ 1,2 miliar.

(Baca: Harga Batu Bara Merosot, Adaro dan Bukit Asam Pertahankan Produksi)

Adaro membukukan laba inti sebesar US$ 371 juta atau naik 38% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu. Royalti yang dibayarkan kepada negara pun ikut naik 12% menjadi US$ $189 juta.

Sedangkan, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (EBITDA) perseroan tercatat sebesar US$691 juta atau naik 17%. 

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...