Lifting Minyak Februari Turun Jadi 752 Ribu Barel Per Hari

Anggita Rezki Amelia
6 Maret 2017, 19:26
Rig
Katadata

Menurut Taslim, penurunan produksi di Cepu tidak berlangsung lama pada bulan lalu. Kini produksi Cepu telah normal kembali, yakni sebesar 200.000 bph. Makanya, SKK Migas optimistis lifting minyak bulan ini bisa mencapai target.

Meski realisasi lifting minyak bulan lalu turun dan tidak mencapai target, dari sisi produksi sebenarnya mengalami peningkatan. SKK Migas mencatat rata-rata produksi minyak pada Februari 2017 mencapai 816.000 bph, sedikit di atas target APBN sebesar 815.000 bph.

Berdasarkan data SKK Migas, target lifting  minyak 2017 dalam APBN 2017 dapat tercapai dengan kontribusi dari beberapa KKKS besar di indonesia. Pertama, Chevron Pacific Indonesia sebesar 228,9 ribu bph di Blok Rokan. Kedua,  ExxonMobil Cepu Ltd sebesar 200 ribu bph di Blok Cepu. Ketiga,  PT Pertamina EP sebesar 84,2 ribu bph. Keempat, Total E&P Indonesie 52,8 ribu bph. Kelima, PHE ONWJ sebesar 36,5 ribu bph.

(Baca:  Setelah 12 Tahun, Lifting Minyak Bisa Lampaui Target)

Ada juga kontribusi dari CNOOC SES Ltd sebesar 31,3 rbu bph, Chevron Indonesia Company sebesar 17,7 ribu bph, dan ConocoPhillips Indonesia sebesar 17,4 ribu bph. Lalu, dari PC Ketapang Ltd sebesar 15,6 ribu bph, dan Petrochina International Jabung Ltd sebesar 14,4 ribu bph, ditambah dari KKKS lain sebesar 115,9 ribu bph.

Sementara itu, realisasi lifting gas bulan mencapai 6.521 juta kaki kubik per hari (mmscfd). Adapun produksinya mencapai 7.779 mmscfd. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...