Bisnis Hilir Inalum Terkendala Izin Pekerja Asing

Miftah Ardhian
27 Februari 2017, 18:16
inalum.jpg
KATADATA/

(Baca juga: Freeport Diklaim Setuju Alihkan Saham Pemerintah ke Holding BUMN)

Menurut data perusahaan, produksi alumunium Inalum pada tahun 2016 sekitar 240 ribu ton. Sementara pada 2015 angkanya di kisaran 250 ribu ton.

Penurunan produksi tersebut akibat masalah di pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang menjadi sumber energi pabrik milik Inalum. "Produksi listrik berkurang. Kita menyesuaikan level Danau Toba juga, di sana kan tidak hujan, sehingga level Danau Toba kurang," ujar Winardi.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengakui, kedatangan Inalum ke kantornya ini untuk membiacarakan tentang perkembangan bisnis Inalum dan struktur perusahaannya ketika menjadi holding BUMN sektor pertambangan.

(Baca juga: Negosiasi Freeport Alot, Pemerintah Kaji Pemberian Insentif)

"Inalum tadi mereka lagi paparan ke saya soal struktur mereka kalau mereka jadi holding company," ujar Luhut. Namun, dirinya enggan menjelaskan lebih jauh terkait pembahasan yang dilakukan tersebut.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...