PLN Akan Bangun Saluran Udara Tegangan Tinggi 70 kV di Natuna

Image title
15 Oktober 2023, 09:30
PLN
ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/nz
Ilustrasi, pekerja melakukan pemeliharaan transmisi jaringan kabel Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT).

PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN, akan membangun saluran udara tegangan tinggi atau SUTT berkekuatan 70 kiloVolt (kV) di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Tujuan pembangunan adalah untuk meningkatkan keandalan listrik di daerah setempat.

Mengutip Antara, Manajer Unit Layanan Pelanggan Natuna Boni Sofianto mengatakan, rencana pembangunan SUTT akan dilaksanakan pada 2025. Perencanaannya telah dipaparkan ke Badan Perencanaan Pemerintah Kabupaten Natuna, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.

Ia menjelaskan, SUTT adalah saluran tenaga listrik yang menggunakan kawat telanjang atau konduktor, yang terpasang pada menara atau tiang yang tinggi. Saluran ini berfungsi menyalurkan listrik dari pusat pembangkit ke daerah-daerah yang jauh.

Untuk membangun tiang yang tinggi tersebut, membutuhkan lahan yang cukup banyak dan luas. Oleh karena itu, dukungan pemerintah sangat diperlukan.

Sementara, Kepala Bidang Perekonomian, Sumberdaya Air, Infrastruktur dan Kewilayahan, Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP3D) Natuna Herman membenarkan rencana pembangunan tersebut.

Herman mengatakan, PLN dan beberapa OPD terkait sudah melakukan diskusi terkait hal tersebut dan Pemkab Natuna telah mendukung penuh rencana pembangunan SUTT. Pihaknya pun telah memberikan informasi terkait wilayah-wilayah di Natuna yang akan dikembangkan.

BP3D Natuna kemudian meminta PLN untuk membuat kajian terkait jumlah menara dan titik menara yang akan dibangun. Ini diperlukan, untuk mengtahui lokasi yang akan dibangun tersebut.

"Untuk membangun tranmisi membutuhkan tower besar, jadi dari PLN buat perencanaan berapa tiang yang akan dipasang," kata Herman, dilansir dari Antara, Minggu (15/10).

Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...