Harga BBM Shell dan BP Naik Mulai 1 Maret 2024, Berikut Daftarnya
Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar minyak (BBM) milik swasta seperti Shell, BP dan Vivo kembali menunjukkan kenaikan harga pada 1 Maret 2024. Kenaikan ini bahkan lebih tinggi dibandingkan pada bulan sebelumnya.
Rata-rata kenaikan harga pada bulan ini berkisar 4%-7% dibandingkan harga yang ditetapkan pada Februari lalu.
Sebelumnya, Kementerian energi dan sumber daya mineral (ESDM) memberi sinyal bahwa harga BBM nonsubsidi naik pada Maret mendatang seiring dengan bangkitnya harga minyak mentah.
“Kalau saya cermati harga minyak naik lagi, jadi sepertinya akan mengarah ke sana (kenaikan harga),” kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji saat ditemui di kantor Lemigas, Jakarta, pada Selasa (20/2)
Tutuka menyampaikan, potensi kenaikan ini didasarkan oleh intensitas konflik geopolitik yang terjadi di Timur Tengah saat ini masih tinggi. “Sehingga mengganggu logistik, jadi akhirnya harga juga terpengaruh. Jadi memang perlu dicermati dan harga minyak juga cenderung naik terus menerus,” ujarnya.
Permintaan Cina Pengaruhi Harga Minyak Dunia
Tutuka sebelumnya pernah mengatakan terkait potensi kenaikan harga BBM nonsubsidi secara tahunan. Saat itu, Tutuka menyebut salah satu faktornya adalah permintaan Cina yang sangat memengaruhi harga minyak dunia.
“Jadi kemarin, Cina sempat tidak terlalu membutuhkan impor minyak, tapi sekarang membutuhkan lagi,” kata Tutuka saat ditemui di Kementerian ESDM beberapa waktu lalu, Senin (12/2).
Berikut Daftar Harga BBM Shell dan BP Terbaru Beserta Perubahannya:
Shell
Shell (Jakarta , Banten, Jawa Barat, Jawa Timur):
Super: Rp 14.530, sebelumnya Rp 13.540 (naik 7,3%)
