Harga Minyak Mentah RI pada Mei 2025 Turun, Imbas Keputusan OPEC+
Membuat ringkasan dengan AI Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menetapkan harga minyak mentah Indonesia atau ICP pada Mei 2025 sebesar US$ 62,75 per barel. Angka tersebut turun sebesar US$ 2,54 per barel dibandingkan periode April 2025.
Penurunan harga minyak mentah tersebut disebabkan kesepakatan organisasi pengekspor minyak dan sekutunya (OPEC+) untuk meningkatkan suplai sebesar 410 ribu barel per hari (bph).
“Lebih lanjut, terdapat informasi potensi OPEC+ akan kembali meningkatkan produksi di Juli 2025 hingga 411 ribu bph”, kata Tim Harga Minyak Mentah Indonesia dalam siaran pers, Selasa (17/6).
Penetapan ICP Mei 2025 tercantum dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 208.K/MG.03/MEM.M/2025 tentang Harga Minyak Mentah Bulan Mei 2025 tertanggal 10 Juni 2025.
Disaat bersamaan, OPEC juga merevisi perkiraan permintaan minyak dunia pada 2025 dan 2026 yang menurun 50 ribu bph menjadi 105 juta bph dan 106,28 juta bph. “Hal ini, ditandai dengan tingkat permintaan Cina April 2025 turun 3,9% secara bulanan dan 5,3% secara tahunan menjadi 13,8 juta barel per hari, terendah sejak Agustus 2024,” ujar Tim Harga.
Faktor lain yang menyebabkan penurunan harga minyak mentah Mei 2025 adalah stok minyak mentah komersial Amerika Serikat di akhir Mei 2025 yang meningkat sebesar 2,8 juta barel bila dibandingkan akhir April 2025.
Untuk kawasan Asia Pasifik, penurunan harga minyak mentah juga dipengaruhi oleh proyeksi penurunan permintaan minyak di kawasan Asia Pasifik yang berlanjut ke Juli karena kilang memasuki periode turn around.
“Selain itu, juga dipengaruhi oleh penurunan crude run rate di Taiwan pada akhir April 2025 sebesar 30 ribu bph dibandingkan bulan sebelumnya, dari 755 barel per hari menjadi 785 ribu barel per hari (72% dari total kapasitas),” ucap Tim Harga.
Berikut rincian perkembangan harga minyak mentah utama pada Mei 2025 dibandingkan April 2025 adalah sebagai berikut:
- Dated Brent turun sebesar US$ 3,56/bbl dari US$ 67,79/bbl menjadi US$ 64,22/bbl.
- WTI (Nymex) turun sebesar US$ 2,03/bbl dari US$ 62,96/bbl menjadi US$ 60,94/bbl.
- Brent (ICE) turun sebesar US$ 2,45/bbl dari US$ 66,46/bbl menjadi US$ 64,01/bbl.
- OPEC Basket turun sebesar US$ 5,34/bbl dari US$ 68,98/bbl menjadi US$ 63,64/bbl.
- Rata-rata ICP minyak mentah Indonesia turun sebesar US$ 2,54/bbl dari US$ 65,29/bbl menjadi US$ 62,75/bbl.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
