Pan Brothers Mundur dari Keanggotaan, Ini Kata Asosiasi Pertekstilan Indonesia

Andi M. Arief
18 September 2025, 16:07
Pan Brothers
Katadata
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menegaskan tetap membuka ruang komunikasi dengan semua pihak, termasuk non-anggota. Hal ini disampaikan setelah PT Pan Brothers Tbk (PBRX) resmi mengundurkan diri dari keanggotaan API.

Ketua Umum API Jemmy Kartiwa mengatakan pihaknya telah menerima surat pengunduran diri Pan Brothers pada pekan ini. Menurutnya, keputusan tersebut murni hasil pertimbangan internal perseroan.

“Sepanjang lima tahun terakhir sejak pandemi Covid-19 pada 2020 sampai sekarang, kami menjalin komunikasi baik dengan seluruh anggota. Tingginya komunikasi itu dilakukan untuk memperjuangkan iklim investasi dan industri tekstil serta produk tekstil di Indonesia,” kata Jemmy kepada Katadata.co.id, Kamis (18/9).

Jemmy menjelaskan, komunikasi API tidak hanya dengan anggota, tetapi juga dengan pemerintah. Salah satunya, API ikut berkontribusi dalam negosiasi tarif resiprokal dengan Amerika Serikat.

“API bisa menunjukkan bahwa kami memikirkan kepentingan industri, baik yang berorientasi pasar domestik maupun ekspor,” ujarnya.

Menurut Jemmy, pihaknya bahkan mengirim perwakilan ke Washington DC untuk menekan tarif resiprokal produk tekstil lokal di Amerika Serikat dari 32% menjadi 19%. Upaya ini sejalan dengan dorongan pemerintah agar beberapa komoditas tekstil dikecualikan dari bea masuk di Negeri Paman Sam.

Alasan Pan Brothers Mundur

Sementara itu, Vice CEO Pan Brothers Anne Patricia Susanto mengungkapkan salah satu alasan mundurnya Pan Brothers adalah pergeseran tujuan awal organisasi.

Menurutnya, API sudah tidak lagi menjadi platform bersama untuk memperjuangkan kepentingan seluruh pelaku usaha di sektor tekstil dan produk tekstil (TPT).

Anne juga mendorong pembentukan asosiasi industri tekstil yang lebih kolektif, kolegial, dan kondusif untuk memperkuat ekosistem sekaligus meningkatkan daya saing industri TPT. Menurutnya, asosiasi semacam itu akan mampu mendorong kolaborasi sehat antara pelaku industri lokal, mitra internasional, dan pemerintah.

Selain itu, Anne menilai keputusan Pan Brothers keluar dari API tepat agar perusahaan bisa fokus pada strategi bisnis, keberlanjutan, dan kontribusi terhadap penguatan industri tekstil nasional di pasar global.

“Perseroan sudah menyurati Badan Pengurus Daerah API Banten dan API Jawa Tengah pekan lalu lantaran domisili operasional kami ada di Banten dan Jawa Tengah. Surat tersebut ditembuskan ke Badan Pengurus Nasional API,” katanya.

Anne menegaskan bahwa perusahaan hanya mundur dari API, namun tetap aktif di asosiasi pelaku usaha lain. Ia memastikan Pan Brothers tetap berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong daya saing industri TPT nasional.

“Ini keputusan tepat bagi PBRX untuk tetap berkontribusi nyata dalam memperkuat industri tekstil Indonesia di panggung global,” ujar Anne.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Andi M. Arief

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...