Virus Corona Menyebar ke Lima Negara, Termasuk AS

Martha Ruth Thertina
22 Januari 2020, 09:21
Virus Corona, Coronavirus, Penyebaran Coronavirus, Virus Wuhan
ANTARA FOTO/REUTERS/Yonhap
Seorang anggota tim penyelamat berjalan melewati sebuah pengumuman tentang virus corona baru di rumah sakit di Incheon, Korea Selatan, Senin (20/1/2020).

“Ini adalah situasi yang berkembang, dan kami memperkirakan akan ada tambahan kasus di AS dan global,” kata Direktur Imunisasi dan Penyakit Pernapasan CDC Nancy Messonnier seperti dikutip Bloomberg, Rabu (22/1).

Adapun Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akan memutuskan apakah akan mendeklarasikan penyebaran virus baru ini sebagai keadaan darurat kesehatan internasional atau tidak. “Jika mereka mendeklarasikan masalah ini sebagai isu internasional, itu akan berdampak pada aktivitas perdagangan dan mengurangi perjalanan keluar masuk negara,” kata William Schaffner, profesor obat untuk penyakit menular di Vanderbilt University School of Medicine, Nashville, Tennessee, seperti dikutip Bloomberg.

(Baca: Wabah Pneumonia Misterius di Tiongkok yang Meresahkan Asia)

Schaffner mengaku waspada terhadap kemungkinan masalah ini ditetapkan sebagai keadaan darurat. “Tapi saya tidak yakin kita sudah sampai pada tahap itu,” ujarnya. Menurut dia, CDC tengah melakukan pengecekan di lapangan dan memulai pekerjaan untuk membuat vaksin guna mencegah penyebaran virus tersebut. Meskipun, ia menyebut pekerjaan ini kemungkinan membutuhkan waktu.

Peneliti penyakit menular asal Inggris sekaligus penasihat WHO David Heymann mengatakan virus Wuhan dan SARS berasal dari keluarga yang sama yaitu virus corona. Disebut semikian karena bentuknya yang seperti mahkota. Banyak dari virus tersebut menjangkit lintas manusia dan hewan, sebagaimana terjadi pada virus Wuhan.

Di tengah berkembangnya kekhawatiran akan virus Wuhan, Asisten Profesor di Universitas Sydney Adam Kamradt-Scott mengatakan virus ini tidak se-mematikan SARS. “Ada 10% kasus yang berakhir kritis dan ada kasus kematian, tapi mayoritas 200 orang lebih yang terinfeksi virus ini mengalami sakit yang ringan,” kata dia, seperti dikutip Bloomberg.  

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...